Audit Keselamatan Infrastruktur Jalan (Studi Kasus Jalan Nasional KM 78-KM 79 Jalur Pantura Jawa, Kabupaten Batang)
Abstrak: Jalan nasional KM
78-KM79 jalur Pantura Jawa, di Desa Jrakah Payung, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang,
merupakan lokasi rawan kecelakaan dengan rata-rata 12
kejadian kecelakaan per
tahun. Tujuan makalah ini adalah memaparkan hasil Audit Keselamatan
Infrastruktur Jalan secara kuantitatif dan kualitatif berdasarkan hasil ukur
defisiensi keselamatan di lapangan agar menjadi model evaluasi bagi auditor jalan.
Data analisis yang digunakan adalah hasil ukur dan pengamatan defisiensi
keselamatan infrastruktur jalan di lokasi penelitian serta data anatomi
kecelakaan yang dikeluarkan oleh kantor Polda Jateng. Hasil audit dihitung
dengan indikator nilai resiko penanganan defisiensi Hasil audit keselamatan
jalan menunjukkan bahwa beberapa bagian fasilitas jalan berada dalam kategori
“bahaya” dan atau “sangat berbahaya”, yang harus segera diperbaiki untuk
memperkecil potensi terjadinya kecelakaan, yaitu: (1) aspek geometrik yang meliputi jarak pandang
menyiap, posisi elevasi bahu jalan terhadap elevasi tepi perkerasan, radius
tikungan; (2) aspek perkerasan yang meliputi kerusakan berupa alur bekas roda
kendaraan; (3) aspek harmonisasi yang meliputi rambu batas kecepatan di
tikungan, lampu penerangan jalan, dan sinyal sebelum masuk tikungan.
Penulis: Agus Taufik Mulyono, Berlian
Kushari, Hendra Edi Gunawan
Kode Jurnal: jptsipildd090029