PERANAN BEBERAPA LEMBAGA PEMASARAN DALAM PENJUALAN TELUR PADA PETERNAK AYAM RAS PETELUR DI INDONESIA: STUDI KASUS DI JAWA BARAT, BALI DAN SULAWESI SELATAN
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui peranan beberapa
lembaga pemasaran dalam
penjualan telur dari
peternak ayam ras
petelur di Indonesia.
Penelitian ini dilaksanakan di
Jawa Barat, Bali
dan Sulawesi Selatan.
Pemilihan daerah studi didasarkan pada
kriteria bahwa daerah
tersebut memiliki populasi
peternak ayam ras petelur
terbanyak dibanding daerah
lain di Indonesia.
Jumlah sampel yang
dilibatkan dalam studi ditentukan
menggunakan metode quota
sampling dari data
peternak unggas FAO, yakni masing-masing 60 peternak untuk Jawa Barat
dan Sulawesi Selatan, dan 40 peternak
untuk Bali. Peternak
yang dipilih adalah
mereka yang memiliki populasi ayam petelur antara 2.000 –
5.000 ekor. Informasi dikumpulkan dari responden melalui wawancara
mendalam menggunakan kuisioner
yang telah disiapkan sebelumnya dan
dilaksanakan selama bulan
Mei 2010. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa diantara
agen pemasaran yang
diteliti pada tiga
propinsi tersebut; Jawa
Barat, Bali dan Sulawesi
Selatan, peranan pedagang
pengumpul dalam penjualan
telur dari peternak ayam ras
petelur adalah yang terbesar, diikuti oleh restoran, pasar tradisional, konsumen dan
poultry shop. Dalam hal harga
jual telur, harga termahal adalah di
Bali dan harga termurah di
Sulawesi Selatan.
Kata kunci: Penjualan, Harga,
Ayam petelur, Pedagang pengumpul, Poultry shop
Penulis: V.S. Lestari, Saadah,
H. M. Ali, A. Natsir
Kode Jurnal: jppeternakandd110030