Malnutrisi dan Pemberdayaan Kelompok Perempuan
Abstrak: Rendahnya kualitas
hidup dan peran
perempuan, terutama di
bidang kesehatan, seperti tinggginya Angka Kematian Ibu (AKI),
prevalensi anemia gizi besi pada ibu hamil, dan angka kematian bayi (AKB)
ditengarai karena kurangnya kesadaran dan pengetahuan ibu khususnya ibu usia
produktif mengenai pentingnya asupan gizi bagi mereka. Selain itu, kemiskinan
juga turut menjadi faktor penunjang terjadinya gizi buruk. Agar gizi buruk
khususnya di desa-desa miskin dapat
dicegah, untuk itu
perlu dilakukan upaca
pencegahan berbasis masyarakat
melalui pemberdayaan
perempuan, yakni posyandu
dan dasawisma sebagai
kelompok sadar akan pentingnya asupan gizi, kelompok yang
mempunyai akses yang lebih besar dalam hal kesehatan, serta kelompok ekonomi
produktif. Dengan demikian, dapat diharapkan bahwa tingkat kesadaran masyarakat mengenai
nilai gizi pada
makanan yang dikonsumsi
dapat meningkat, kesempatan yang lebih luas dalam memperoleh
akses di bidang kesehatan, serta secara ekonomi mendapatkan solusi alternatif
untuk memperoleh penghasilan tambahan. Jika ketiga akar permasalahan dapat diselesaikan
maka terjadinya gizi buruk akan dapat dicegah.
Kata Kunci: malnutrisi,
pemberdayaan, kelompok perempuan
Penulis: Shinta Prastyanti dan
Mochammad Sugiarto
Kode Jurnal: jpkomunikasidd110024