Konsep Malu dan Bersalah Orang Jepang : Sebuah Tinjauan Psikologi Komunikasi Berperspektif Budaya
Abstrak: Perilaku komunikasi
seseorang ditengarai adalah implikasi dari konsep diri sebagai hasil dari interaksi
dengan akar sosiokulturalnya. Salah
satu wujud konsep
diri sosiokultural adalah perasaan malu dan bersalah. Dalam
masyarakat Jepang, konsep ini menjadi salah satu pemandu berperilaku baik di
dalam lingkungan intrakulturalnya maupun saat berada di ekstrakulturalnya. Studi
kasus pada tiga orang Jepang yang berada di Indonesia menunjukkan bahwa
perasaan malu dan bersalah akan hadir ketika dirinya dievaluasi oleh lingkungan
terdekat dan dalam penilaian tersebut dirasakan dirinya tidak menampilkan
standar diri dan nilai-nilai ideal dalam lingkungan tersebut. Hal ini diperkuat
dengan konsepsi sosiokulturalnya yang interdependen dan harmonik di mana
kapabiltas menjaga keseimbangan sosial menjadi pilar dasar dalam berkomunikasi,
baik dalam masyarakat budayanya sendiri maupun dengan masyarakat lintas budaya
Kata Kunci: Konsep Diri, Malu
dan Bersalah, Perilaku Komunikasi, Jepang
Penulis: Yusida Lusiana
Kode Jurnal: jpkomunikasidd100011