KEEFEKTIFAN BK KELOMPOK DENGAN MENGGUNAKAN PERMAINAN UNTUK MENGURANGI COMMUNICATION APPREHENSION SISWA SMA KELAS X

Abstract: Dalam komunikasi antar pribadi seseorang kadang-kadang mempunyai ketakutan untuk melakukan komunikasi (communication apprehension). Dalam beberapa kasus dijumpai konselor dalam pelaksanaan layanan bimbingan kelompok kepada siswa hanya sebatas menjelaskan atau memberi ceramah kepada siswa. Permainan merupakan salah satu media bimbingan dan konseling dalam menghadapi konseli. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi empiris secara deskriptif communication apprehensif siswa SMA kelas X sebelum dan sesudah diberikan bimbingan kelompok dengan menggunakan permainan serta untuk menguji keefektifan bimbingan kelompok dengan menggunakan permainan mampu mengurangi communication apprehensif siswa SMA kelas X. Jenis penelitian yang digunakan adalah Pre-Eksperimental, dengan desain eksperimen One Group Pretest-Posttest. Subjek penelitian adalah siswa SMA kelas X yang memiliki skor communication apprehension tinggi. Metode pengumpulan data dengan menggunakan skala psikologis communication apprehension. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif persentase dan uji wilxocon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase rata-rata communication apprehension setelah mendapatkan layanan bimbingan kelompok persentase rata-rata tersebut mengalami penurunan. Mendasarkan pada hasil penelitian ini, disarankan; 1)Konselor dalam mengurangi communication apprehension siswa hendaknya dirancang melalui bimbingan kelompok dengan menggunakan jenis permainan; 2) Hendaknya dalam memilih permainan dalam bimbingan kelompok senantiasa memilih permainan yang menarik dan merangsang berkurangnya communication apprehension.
Keywords: Communication apprehension; Group guidance by using games
Penulis: Eko Adi Putro, DYP Sugiharto, Sugiyo
Kode Jurnal: jpbkdd130005

Artikel Terkait :