GERAKAN PRAMUKA SEBAGAI ALTERNATIF PENDIDIKAN SADAR GENDER (STUDI DI DEWAN KERJA RANTING XI.05.21 KECAMATAN SEMPOR KABUPATEN KEBUMEN)

Abstrak: Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  bagaimana Gerakan  Pramuka  Dewan  Kerja  Ranting XI.05.21  dalam  menanamkan  pendidikan  sadar  gender  serta  bagaimana  faktor  pendukung  dan penghambatnya.  Subjek  penelitian  ditentukan  dengan  teknik  purposive  sampling,  yaitu  DKR  Sempor putra dan putri yang terbagi kedalam dewan kerja senior dan dewan kerja junior. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan triangulasi sumber,  yakni  dewan  kerja  senior,  serta  keajegan  pengamatan.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa gerakan  pramuka  DKR  XI.05.21  telah  dapat  dijadikan  alternatif  pendidikan  sadar  gender.  Indikator adanya kesetaraan kesempatan dalam kegiatan dapat dilihat dari adanya pembagian tugas dan keterlibatan dewan kerja dalam sangga kerja  maupun organisatorissecara berimbang dan  variatif. Suatu tugas  dan jabatan  organisatoris  dipercayakan  secara  seimbang  pada  anggota  laki-laki  dan  perempuan.  Hal  ini didukung  oleh  adanya  intervensi  dari  senior  untuk  menawarkan  dan  menunjuk  junior,  baik  laki-laki maupun  perempuan  dalam  bertugas.  Sehingga  setiap  dewan  kerja  baik  putra  maupun  putri  tidak  lagi merasa malu dan takut untuk dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan. Mereka aktif dalam kegiatan danperan tanpa terhambat oleh jenis kelaminnya.
Kata Kunci: Pendidikan Sadar Gender, Kesetaraan Gender, Kesadaran Gender dalam Pramuka
Penulis: YUNI IRIYANTI
Kode Jurnal: jpsosiologidd130105

Artikel Terkait :