ERAN SOSIALISASI NILAI DAN NORMA DALAM KELUARGA TERHADAP PERILAKU INTROVERTDAN EKSTROVERTANAK DI SEKOLAH (Studi pada Siswa di Madrasah Aliyah Negeri Yogyakarta III, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta)

Abstrak: Keluarga  merupakan  agen  sosialisasi  nilai  dan  norma yang  utama  dan pertama bagi seseorang dalam pembentukan perilaku dan kepribadian. Penelitian ini  bertujuan  untuk:  1)  Mendeskripsikan  sosialisasi nilai  dan  norma  dalam keluarga pada siswa MAN Yogyakarta III, 2) Mendeskripsikan peran sosialisasi nilai  dan  norma  dalam  keluarga  terhadap  perilaku  introvert dan  ekstrovert pada anak di MAN Yogyakarta III.  Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang disesuaikan dengan tujuan penelitian  ini  yaitu  untuk  mengetahui  peran  sosialisasi  nilai  dan  norma  dalam keluarga terhadap perilaku  introvert  dan  ekstrovertanak di MAN Yogyakarta III. Sumber  data  terdiri  dari  dua  macam,  1)  Sumber  data  primer,  yang  diperoleh melalui wawancara langsung kepada siswa, wali muriddan wali kelas, 2) Sumber data  sekunder,  yang  diperoleh  dari  hasil  dokumentasi.  Teknik  pengambilan subyek  penelitian  ini  adalah  purposive  sampling, di  mana  peneliti  mengambil subyek penelitian berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Penelitian ini menggunakan teknik triangulasi untuk memeriksa keabsahan data yang diperoleh. Triangulasi dilakukan dengan membandingkan konsistensi data  yang didapatkan dari  hasil  wawancara,  observasi,  dan  dokumentasi.  Teknik  analisis  data  yang digunakan  adalah  deskriptif  kualitatif,  yakni  mengumpulkan  data  dengan wawancara yang kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis interaktif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 1) dalam proses sosialisasi nilai dan  norma  dalam  keluarga,  orang  tua  siswa  merujuk  pada  pola  asuh  autoritatif, permisif dan otoritarian dengan metode afektif, pengamatan, modifikasi perilaku dan kognitif. Terdapat 5 macam nilai dasar yang disosialisasikan orang tua kepada anak,  yaitu  nilai  religious  (agama),  hidup  rukun  dengan  lingkungan  sosialnya, kebersamaan  dan  keterbukaan,  pendidikan  dan  pencapaian  prestasi  anak,  dan persamaan perlakuan. Norma yang disosialisasikan dalam keluarga adalah aturanaturan mengenai kehidupan keagamaan, jam belajar, kesopanan dan jam bermain anak. 2) Terdapat tiga peran sosialisasi nilai dan norma terhadap perilaku introvertdan  ekstrovert anak  di  sekolah,  yaitu  sebagai  pembentuk  perilaku  anak,  sebagai patokan dan sebagai kontrol anak dalam berperilaku.Kedua perilaku introvert dan ekstrovert  dapat melekat pada setiap  anak dengan kecenderungan yang berbeda. Perilaku  ekstrovertdan  introvertini muncul sesuai dengan lingkungan dimana ia berada,  misalnya  anak  akan  berperilaku  introvert saat  berada  di  rumah  dan berperilaku ekstrovertsaat berada di sekolah ataupun sebaliknya.
Kata Kunci: Sosialisasi, Nilai, Norma, Introvert, Ekstrovert
Penulis: RHOMA TRIATUN
Kode Jurnal: jpsosiologidd130102

Artikel Terkait :