KLASIFIKASI LABA-LABA

Klasifikasi Laba-laba terdiri dari beberapa kelas. Hingga sekarang, sekitar 40.000 spesies laba-laba telah dipertelakan, dan digolong-golongkan ke dalam 111 suku. Akan tetapi mengingat bahwa hewan ini begitu beragam, banyak di antaranya yang bertubuh amat kecil, seringkali tersembunyi di alam, dan bahkan banyak spesimen di museum yang belum terdeskripsi dengan baik, diyakini bahwa kemungkinan ragam jenis laba-laba seluruhnya dapat mencapai 200.000 spesies.
Beberapa keterangan famili laba-laba:
Famili Atypidae (Laba-laba pembuat sarang-kantung)
Laba-laba ini membuat buluh-buluh sutera di dasar batang pohon, buluh-buluh menjulur dari tempat sedikit di dalam tanah sampai kira-kira 150 mm di atas tanah. Apabila seekor serangga mendarat di atas buluh ini, laba-laba menggigit melalui buluh, merenggut serangga tersebut, dan menariknya ke dalam buluh. Laba-laba ini panjangnya 10-30 mm.
Famili Araneidae (Pemintal sarang berbentuk lingkaran)
Ini adalah kelompok yang besar dan sangat luas tersebar dan hampir semua dari anggotanya membuat sebuah sarang laba-laba yang berbentuk lingkaran. Terdapat cukup keragaman dalam ukuran, warna dan bentuk dalam famili ini.
Famili Tetragnathidae (Pemintal sarang bentuk lingkaran yang bergeraham panjang)
Laba-laba ini memiliki kelisera-kelisera yang sangat panjang dan menjulur, terutama pada yang jantan. Kebanyakan jenis berwarna kecoklat-coklatan dan secara relatif panjang dan ramping, tungkainya, terutama pasangan bagian depan, sangat panjang. Laba-laba ini biasanya didapatkan didaerah yang berawa.
Famili Agelenidae (Laba-laba pembuat sarang berbentuk corong)
Laba-laba ini adalah sebuah kelompok yang besar (kira-kira 250 jenisnya di Amerika Utara) dari laba-laba umum yang membuat sarang laba-laba seperti lembaran di rumput-rumputan, di bawah karang atau papan-papan dan di reruntuhan. Sarang dari jenis yang lebih besar agak berbentuk corong dengan satu tempat persembunyian yang berbentuk buluh mengarah ke bawah masuk dalam bahan dimana sarang tersebut terbuat.
Famili Hahniidae (Laba-laba pembuat sarang-lembaran Hahniid)
Hahniid-hahniid adalah laba-laba yang kecil, panjangnya 1,5-3,2 mm, dengan alat pembuat benang dalam satu baris transversal tunggal. Mereka membuat sarang laba-laba serupa dengan Agelenidae, tanpa tempat persembunyian seperti corong. Sarang laba-laba tersebut sangat halus dan jarang terlihat kecuali tertutup oleh embun (Borror, 1996).
Ordo laba-laba ini selanjutnya terbagi atas tiga golongan besar pada aras subordo, yakni:
  1. Mesothelae, yang  merupakan  laba-laba  primitif  tak  berbisa,  dengan  ruas-ruas  tubuh  yang  nampak  jelas;  memperlihatkan  hubungan  kekerabatan yang lebih dekat dengan leluhurnya yakni artropoda beruas-ruas.
  2. Mygalomorphae  atau Orthognatha,  yalah  kelompok  laba-laba  yang membuat liang persembunyian, dan juga yang membuat lubang jebakan di tanah.  Banyak  jenisnya  yang  bertubuh  besar,  seperti  tarantula  dan  juga lancah maung.
  3. Araneomorphae  adalah  kelompok  laba-laba ‘modern’. Kebanyakan laba-laba  yang  kita  temui  termasuk  ke dalam  subordo  ini,  mengingat  bahwa anggotanya  terdiri  dari  95  suku  dan  mencakup  kurang  lebih  94%  dari jumlah spesies laba-laba. Taring dari kelompok ini mengarah agak miring ke  depan  (dan  bukan  tegak  seperti  pada  kelompok  tarantula)  dan digerakkan  berlawanan  arah  seperti  capit  dalam  menggigit  mangsanya (Anonim, 2011).

Artikel Terkait :