HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PRAKTIK MOBILISASI DINI PADA IBU NIFAS PASCA KEJADIAN ROBEKAN PERINEUM

ABSTRAK: Menurut informasi dari ibu nifas kebanyakan dari mereka masih mempercayai tentang mitos-mitos  yang  ada  di  masyarakat  seperti:  tidak  boleh  banyak  bergerak  karena  melawan pantangan  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  hubungan  pengetahuan  dan  praktek  mobilisasi dini ibu nifas paska robekan perineum  di RSUD Dr. H Soewondo Kendal. Metode  yang  digunakan  dalam  pengumpulan  data  menggunakan  metode  Analitik  dengan pendekatan  cross  sectional.  Populasi  dalam  penelitian  ini  adalah  ibu  nifas  hari  yang mengalami  robekan  perineum  pada  bulan  Juni  2011  sebanyak  30  orang  di  RSUD  Dr.  H Soewondo  Kendal.  Teknik  sampling  menggunakan  accidental  sampling.  Penelitian dilakukan  pada  bulan  Juni  2011  dimana  pengumpulan  data  menggunakan  kuesioner  dan pengelolaan data menggunakan SPSS versi 13.0. Penelitian  ini  dilakukan  pada  tanggal  1-30  Juni  2011  dimana  pengumpulan  data menggunakan  kuesioner  dan  pengelolaan  data  menggunakan  SPSS  versi.  13.0.  Dan  hasil penelitian  didapatkan  bahwa  pengetahuan  responden  sebagian  besar  baik  yaitu  66,7%  dan cukup  sebesar  33,3%.  Untuk  praktik  responden  sebagian  besar  baik  yaitu  70,0%  sementara yang cukup 28,7%, dan yang kurang ada 3,3%. Hasil uji statistik didapatkan nilai p 0,002 < 0,05.  Hal  ini  menunjukan  adanya  Hubungan  antara  pengetahuan  dengan  praktik  mobilisasi dini pada ibu nifas paska kejadian robekan perineum. Untuk  tenaga  kesehatan  Diharapkan  untuk  dapat  melakukan  perawatan  yang  optimal  bagi ibu-ibu  nifas  yang  khususnya  dalam  melakukan  pendampingan  dan  pengajaran  mobilisasi dini pada ibu nifas paska mengalami robekan perineum.
Kata kunci: Pengetahuan, Praktik, Mobilisasi Dini
Penulis: Masruroh, S.Si.T. M.Kes
Kode Jurnal: jpkebidanandd110028

Artikel Terkait :