SINTESIS KOMPOSIT POLIANILINA-SELULOSA MENGGUNAKAN MATRIKS SELULOSA DARI TANDAN KOSONG SAWIT
Abstract: Sintesis komposit polianilina-selulosa menggunakan matriks
selulosa yang berasal dari tandan kosong sawit telah dilakukan dalam penelitian
ini. Jumlah polianilina yang terkomposit pada matriks selulosa dapat ditingkatkan
dengan cara memasukkan polianilina ke dalam ruang antar struktur selulosa.
Adanya ikatan hidrogen antar struktur selulosa menyebabkan polianilina sulit
masuk. Proses swelling dilakukan untuk memperbesar ruang antar struktur
selulosa sehingga molekul anilina dapat masuk. Sintesis komposit
polianilina-selulosa dilakukan dengan variasi perlakuan awal swelling pada
selulosa menggunakan dimetil sulfoksida (DMSO) dan tanpa perlakuan awal
swelling pada selulosa. Selain itu, sintesis komposit polianilina-selulosa juga
dilakukan dengan variasi massa anilina yaitu 0,5 g, 1 g, dan 1,5 g.
Konduktivitas komposit polianilina-selulosa ditentukan dengan menggunakan
Electrochemical Impedance Spectroscopy. Berdasarkan hasil pengukuran
konduktivitas, komposit polianilina-selulosa yang dihasilkan bersifat
semikonduktor. Nilai konduktivitas tertinggi dimiliki oleh komposit dengan
variasi jumlah anilina 1,5 g, yakni 1,35 x 10-2 – 1,54 x 10-2
S/cm untuk komposit yang disintesis tanpa perlakuan awal swelling dan 3,58 x 10-3
– 3,87 x 10-3 S/cm untuk komposit yang disintesis melalui perlakuan
awal swelling. Hasil pengukuran konduktivitas menunjukkan bahwa komposit
polianilina-selulosa yang disintesis melalui perlakuan awal swelling memiliki
nilai konduktivitas lebih tinggi dibandingkan dengan komposit yang disintesis
tanpa melalui perlakuan awal swelling.
Kata kunci: kaolin Capkala,
lumpur PDAM Kota Pontianak, hidrotermal, zeolit A sintetis
Penulis: Eko Saputra Berlian
Sitorus Harlia
Kode Jurnal: jpkimiadd130108
