PENGOLAHAN LIMBAH POME (PALM OIL MILL EFFLUENT) DENGAN MENGGUNAKAN MIKROALGA
Abstrak: Seiring dengan
peningkatan produktifitas kelapa
sawit, maka akan
diikuti juga peningkatan limbah yang dihasilkan. Setiap
pabrik kelapa sawit membuang limbah cair yang dikenal palm oil mill effluent
(POME). POME memiliki kandungan BOD dan COD yang sangat tinggi yang dapat menghambat pertumbuhan
mikroalga di dalam
POME tersebut. Maka
dari itu, dibutuhkan penelitian yang komprehensif untuk
mengetahui langkah treatment dalam menurunkan kandungan BOD dan COD di dalam
POME yang digunakan sebagai media pertumbuhan dan perkembangan mikroalga. Penelitian
limbah POME sebagai media
pertumbuhan dan perkembangan
mikroalga ini secara spesifik bertujuan untuk mempelajari proses
pengolahan POME dengan menggunakan mikroalga liar. Prosedur percobaan yang
dilakukan berupa pencampuran POME dan mikroalga kedalam erlemeyer sesuai
perbandingan yang ditentukan. Penelitian membuktikan bahwa Limbah POME pond
IV dapat dijadikan
media pertumbuhan mikrolga
liar,sehingga dapat mengurangi kadar BOD
dan COD dari
limbah POME. Variabel
perubah yang diterpakan
adalah perbandingan volume POME
terhadap volume mikroalga
dan jumlah nutrient
yang diberikan. Pertumbuhan mikroalga
dengan perbandingan 1:4
menghasilkan penurunan BOD
dan COD paling baik
yaitu 61,66 ppm
dan 173,33 ppm
dari 110,6 ppm
dan 496,67 ppm.
Pada pengaruh pemberian nutrient
C 120 ppm menghasilkan penurunan BOD dan COD paling baik yaitu 65,33 ppm dan
186,67ppm, sedangkan pengaruh
pemberian nutrient N
40 ppm menghasilkan penurunan BOD dan COD paling
baik mencapai 55,41 ppm dan 158,33 ppm.
Kata kunci: POME, Mikroalga,
BOD, COD
Penulis: Riky Yonas, Uray
Irzandi, Hantoro Satriadi
Kode Jurnal: jpkimiadd120083