ANALISIS PENGENDALIAN POTENSI BAHAYA DI CRUDE DISTILLER UNIT III PT. PERTAMINA (PERSERO) REFINERY UNIT III PLAJU TAHUN 2011


ABSTRAK: Kegiatan di CDU III sangat rawan terhadap berbagai potensi bahaya, oleh karena itu perlu adanya identifikasi potensi bahaya dalam upaya pengendalian tehadap potensi bahaya untuk mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengendalian potensi bahaya di CDU III PT. Pertamina (Persero) RU III Plaju tahun 2011.
Metode: Merupakan penelitian kualitatif. Cara-cara pengumpulan data dengan wawancara mendalam dan observasi. Sumber informasi dalam penelitian ini berjumlah 7 orang.
Hasil Penelitian: Potensi bahaya yang ada di CDU III, antara lain kebisingan, kebakaran, jatuh dari ketinggian, kejatuhan benda, tersengat listrik, bahaya gas H2S & CO, NH3, terjepit terpukul, kepala terantuk, tangan tergores, tersandung, terpeleset, dan flash. Upaya pengendalian potensi bahaya yang dilaksanakan oleh PT. Pertamina pada umumnya sudah baik, meskipun masih terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaannya.
Kesimpulan: Upaya pengendalian teknis yang diterapkan oleh PT. Pertamina yaitu eliminasi, substitusi, isolasi, pemeliharaan dan perbaikan peralatan yang rusak. Upaya pengendalian adminstratif yang diterapkan oleh PT. Pertamina, antara lain SIKA, pelatihan, safety talk, pengaturan waktu kerja, tanda peringatan bahaya, dan CSMS. APD yang disediakan oleh PT. Pertamina, yaitu kacamata debu, kacamata las, goggles, face shield, safety helmet; ear plug, ear muff; masker penyaring udara, full masker, SCBA, coverall berbahan katun, flame retardant coverall, sarung tangan tahan bahan kimia, sarung tangan kulit, sarung tangan tahan panas, sarung tangan karet, safety shoes, safety boots, dan body harness.
Kata Kunci: Pengendalian, Potensi Bahaya
Penulis: Ade Matariani, Hamzah Hasyim, Achmad Fickry Faisya
Kode Jurnal: jpkesmasdd120445

Artikel Terkait :