DAYA SIMPAN WAFER DARI BAHAN BAKU LOKAL SEBAGAI BAHAN PAKAN TERNAK RUMINANSIA
ABSTRAK: Bahan baku lokal
adalah segala jenis bahan baku baik yang berasal dari tanaman, hewan dan limbah
(pertanian, peternakan, perkebunan dan industri pengolahannya) yang diperoleh
di dalam negeri. Selanjutnya bahan baku tersebut dapat dimanfaatkan secara efisien
oleh peternak. Tujuan penelitian untuk mengetahui sudut tumpukan dan populasi
bakteri. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak
lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yaitu: A: KU 35% +AT 35% + dedak 30%, B: KU 50% + AT 20% + dedak 30%, C: KU 20% + AT50% + dedak 30%,
D: KU 40% +AT 30% + dedak 30%. Adapun
parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah sudut tumpukan dan populasi
bakteri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ampas tebu dan kulit ubi
tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadapsuduttumpukan, tetapi berpengaruh
nyata (P<0,05) terhadap populasi bakteri. Dapat disimpulkan bahwa wafer dari
bahan baku lokal yang memiliki kualitas baik terdapat pada perlakuan D (KU40% +
AT30% + dedak 30%) dengan nilai sudut tumpukan(0,60%) dan populasi bakteri
(126%).
Kata Kunci: Bahan Baku Lokal,
Pakan,Wafer
Penulis: Rahmat Sabri
Kode Jurnal: jppeternakandd170328