Monitoring Kondisi Tanah Sawah Padi Berbasis WSN & Controlling Irigasi

Abstrak: Lambatnya informasi yang didapat petani mengenai kondisi dari tanah sawahnya seperti pH, kelembaban, dan suhu lingkungan merupakan salah satu penyebab tidak maksimalnya hasil panen. Untuk itu diperlukan alat yang dapat memonitoring kondisi tanah sawah padi tersebut secara cepat. Pada penelitian ini dibuat 4 node yang masing-masing terdiri dari 3 sensor yaitu suhu, kelembaban, pH. Ketiga sensor ini mengukur data lingkungan secara realtime. Hasil pengukuran sensor kelembaban dibandingkan dengan modul pengukur Grove Moisture Sensor dengan persentase error saat kering 6,8%, saat lembab 16%, dan basah 0%. Semua data tersebut dikirim ke komputer server yang menggunakan Visual Studio 2012 secara wireless. Pengiriman data sampai ke server dalam selang waktu 3 detik. Setelah sampai di server, data akan diolah selama 1 detik sehingga data akan update tiap 4 detik. Selain itu dirancang aplikasi android untuk menampilkan data sensor selain menggunakan Visual Studio. Kemudian penelitian ini juga dibuat sistem kontrol irigasi dengan memanfaatkan sensor moisture dari salah satu node dan menggunakan pelampung sebagai sensor ketinggian air. Saluran irigasi dibuka oleh sistem kontrol irigasi dengan nilai kelembaban <50% dan ditutup ketika kelembaban mencapai >90% dan pelampung naik.
Kata kunci: Visual Studio 2012, android, moisture, split, UDP
Penulis: Irfan Thom , Emansa Hasri Putra, dan Noptin Harpawi
Kode Jurnal: jptlisetrodd150747

Artikel Terkait :