Jaringan Syaraf Tiruan Perambatan Balik Untuk Pengenalan Wajah

Abstrak: Penelitian ini membahas tentang deteksi dan pengenalan wajah pada suatu citra. Deteksi citra wajahhanya memiliki dua klasifikasi, yaitu wajah atau non wajah. Sedangkan pengenalan citra wajah memiliki beberapa klasifikasi yang disesuaikan dengan jumlah individu yang mau dikenali. Deteksi dan pengenalan citra wajah pada penelitian ini menggunakan Metode Haar-Like Feature dan jaringan syaraf tiruan perambatan balik. Metode Haar-Like Feature digunakan untuk melakukan deteksi dan ekstraksi pada citra. Pada klasifikasi citra wajah, metode ini telah menunjukkan keberhasilan pada saat digunakan untuk mendeteksi citra wajah. jaringan syaraf tiruan perambatan balik merupakan algoritma pelatihan yang digunakan untuk melakukan simulasi pelatihan pada data latih citra wajah yang disimpan pada sebuah basis data . Penelitian ini menggunakan Ms. Excel 2007 sebagai basis data dengan contoh citra sebanyak 10 individu, setiap citra pada masing-masing individu memiliki tiga jarak dengan tiap jarak memiliki empat intensitas cahaya yang berbeda, sehingga data latih yang tersimpan pada basis data mencapai 120 data latih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa deteksi dan pengenalan wajah yang dikembangkan dapat mengenali citra wajah dengan tingkat akurasi rata-rata mencapai 80,8% untuk setiap jarak.
Kata kunci: Deteksi; Pengenalan; Haar-Like Feature; Jaringan syaraf tiruan perambatan balik
Penulis: Nahdi Saubari, R. Rizal Isnanto, Kusworo Adi
Kode Jurnal: jptinformatikadd160408

Artikel Terkait :