Uji Aktivitas Peningkatan Jumlah Hemoglobin Dan Penurunan Jumlah Retikulosit Infusa Daun Sirsak (Annona muricata L.) Pada Tikus Anemia Yang Diinduksi Fenilhidrazin HCl


Abstrak: Anemia secara fungsional didefinisikan sebagai penurunan jumlah massa eritrosit sehingga tidak dapat memenuhi fungsinya untuk membawa oksigen dalam jumlah yangcukup ke jaringan perifer. Daun sirsak (Annona muricata L.) mengandung senyawaflavonoid yang diduga mempunyai efek sebagai anti anemia. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui manfaat pemberian infusa daun sirsak (Annona muricata L.) sebagaianti anemia.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan pre andpost test only control group design yang terdiri dari 6 kelompok perlakuan, 3 kelompokpreventif dan 3 kelompok kuratif. Masing-masing kelompok terdiri dari kontrol positif (vitamin E), dosis infusa daun sirsak (Annona muricata L.) 2,4% b/v dan 4,8% b/v. Datayang didapat berupa selisih antara data pre-test dan post-test hemoglobin dan retikulosit,dianalisa menggunakan SPSS 15.0for Windows dengan uji ANOVA dua jalan dan dilanjutkan dengan uji LSD.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok kuratif lebih efektif disbanding dengan kelompok preventif dalam meningkatkan hemoglobin dan menurunkanretikulosit. Berdasarkan uji ANOVA dua jalan dosis infusa daun sirsak (Annona muricata L.) 2,4% b/v dan 4,8% b/v dengan vitamin E memiliki signifikan p>0,05 yang berarti infusa daun sirsak (Annona muricata L.) 2,4% b/v dan 4,8% b/v memiliki pengaruhterhadap peningkatan jumlah hemoglobin dan penurunan jumlah retikulosit yang sebanding dengan vitamin E.
Kata kunci: Daun Sirsak (Annona muricata L.), Flavonoid, Anemia
Penulis: Jatmiko Susilo, Niken Dyah Ariesti, Ni Kadek Berny Shinta Dani
Kode Jurnal: jpfarmasidd150595

Artikel Terkait :