PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA


Abstrak: Industri telekomunikasi berkembang pesat di Indonesia baik dalam kompetisi maupun teknologi. Meski ada banyak peluang, sebagian besar perusahaan telekomunikasi Indonesia menunjukkan kinerja keuangan yang lemah. Salah satu strategi untuk mendongkrak kinerja keuangan adalah dengan mengatur tingkat hutang yang digunakan sebagai modal. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana dampak struktur modal terhadap kinerja keuangan industri telekomunikasi di Indonesia. Struktur modal diukurdengan debt to asset ratio (DAR) dan debt to equity ratio (DER) dan kinerja diukur return on asset (ROA). Semua perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia termasuk dalam populasi penelitian ini. Untuk mengetahui sampel, metode purposive sampling digunakan dan terpilih 4 perusahaan telekomunikasi yang memenuhi kriteria dan terdapat 39 data observasi setelah mengeluarkan 1 data outlier. Untuk menguji hipotesis pada penelitian ini, digunakan analisis regresi berganda. Model regresi ini mampu menjelaskan ROA sebesar 61% yang dinyatakan oleh nilai R2, dan untuk hasilnya, DAR terbukti berpengaruh negatif dan signifikan terhadap return on asset. Sementara DER menunjukkan efek negatif namun tidak signifikan terhadap return on asset.
Kata Kunci: struktur modal, kinerja keuangan, dar, der, roa
Penulis: Wangania Micha Lingkan Petra, S.L.H.V.J. Lapian, Ferdinand J. Tumewu
Kode Jurnal: jpmanajemendd170722

Artikel Terkait :