ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIF FRAKSI ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata Linn.) SEBAGAI ANTI INFLAMASI PENGHAMBAT ENZIM SIKLOOKSIGENASE-2 (COX-2) SECARA IN VITRO


Abstract: Berbagai obat golongan anti inflamasi non-steroid (NSAID) telah banyak digunakan secara klinis untuk  inflamasi serta rheumatoid arthritis. Namun, obat NSAID tersebut memiliki sejumlah efek samping mulai dari yang ringan sampai serius. Enzim siklooksigenase (COX) adalah enzim utama dalam biosintesis pembentukan mediator nyeri. Daun tumbuhan sirsak (Annona muricata Linn.) dilaporkan mengandung senyawa asetogenin yang secara empiris selain sebagai anti kanker juga bermanfaat sebagai anti inflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui senyawa dari fraksi etanol daun sirsak yang berperan sebagai anti inflamasi dalam menghambat aktivitas enzim siklooksigenase-2 (COX-2). Studi aktivitas penghambatan enzim dilakukan secara in vitro dengan metode COX2 inhibitor screening assay dan pengukuran aktivitas menggunakan spektrofotometri UV-Vis yang dianalisis oleh microplate reader. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi etanol daun tumbuhan sirsak (Annona muricata Linn.) dari fraksi etanol Fr.EtOH III.2.1 memiliki aktivitas anti inflamasi dengan nilai  IC50 sebesar 20,33 ppm. Identifikasi senyawa dari penelusuran pustaka dengan LC-MS dan FT-IR menunjukkan diduga senyawa Gigantetrocin A merupakan senyawa yang aktif sebagai anti inflamasi dengan rumus molekul C35H64O7.
Kata kunci: Inflamasi, COX-2, Annona muricata, Sirsak,Gigantetrocin A
Penulis: rayadi Sukaryo, Siswa Setyahadi, Partomuan Simanjuntak
Kode Jurnal: jpfarmasidd170447

Artikel Terkait :