Formulasi Sampo Anti Ketombe yang Mengandung Tea Tree Oil dan Pengujian Aktivitas Sediaan Terhadap Malassezia furfur
Abstract: Ketombe adalah salah
satu masalah kulit kepala yang umum ditemukan yang disebabkan oleh jamur
seperti Malassezia furfur. Tea tree oil telah diketahui memiliki aktivitas anti
jamur terhadap M. furfur. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan tea
tree oil sebagai zat aktif dalam sampo anti ketombe. Penentuan konsentrasi
hambat minimum (KHM) tea tree oil dilakukan dengan metode pengenceran agar
terhadap M. furfur. Optimasi sediaan dilakukan dengan berbagai konsentrasi
natrium lauril sulfat dan setosteril alkohol sebagai surfaktan serta propilen
glikol dan gliserin sebagai humektan. Evaluasi sediaan meliputi uji tinggi dan
kestabilan busa; uji tegangan permukaan; pemeriksaan organoleptik; viskositas;
pH. Sedangkan pengujian stabilitas fisik sampo dilakukan dengan metode
freeze-thaw, sentrifugasi, dan uji dipercepat menggunakan climatic chamber pada
40°C, 75% RH. Uji aktivitas anti jamur sampo terhadap M. furfur juga dilakukan.
Nilai KHM untuk tea tree oil adalah 3,5% b/v terhadap 2 x 103 CFU/mL M. furfur.
Sediaan yang dihasilkan memiliki tinggi busa 206,67 ± 5,51 mm dalam air suling
dan 150,00±7,33 mm dalam air sadah 600 ppm, viskositas 66,7 ± 11,95 cPs, serta
pH 8,18 ± 0,36. Sediaan tidak mengalami pemisahan fasa selama uji stabilitas
fisik namun terjadi perubahan warna menjadi kuning, mulai siklus kedua pada
freeze-thaw dan setelah tujuh hari penyimpanan pada climatic chamber. Warna ini
semakin pekat sejalan dengan waktu evaluasi, namun tidak mempengaruhi aktivitas
anti jamur dari sediaan sampo. Sampo anti ketombe yang dikembangkan dengan
formula yang terdiri dari 15% tea tree oil, 15% natrium lauril sulfat, 2%
setostearil alkohol, dan 10% propilen glikol, terbukti memiliki aktivitas
terhadap M. furfur.
Kata kunci: sampo anti
ketombe, tee tree oil, Malassezia furfur
Penulis: Jessie S. Pamudji,
Marlia Singgih Wibowo, Angelia Angelia
Kode Jurnal: jpfarmasidd140574
