Efek Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum L.) Sebagai Agen Kemopreventif Pada Sel Kanker Leher Rahim Hela Melalui Aktivitas Sitotoksik Dan Induksi Apoptosis
Abstract: Kanker leher rahim
merupakan penyebab kematian wanita akibat kanker terbesar di negara-negara
berkembang. Pertumbuhan sel kanker bersifat tak terbatas karena mempunyai
kemampuan untuk menghindari mekanisme apoptosis sehingga penemuan agen-agen
pemacu apoptosis kini terus dikembangkan. Kemangi (Ocimum sanctum L.)
dilaporkan memiliki potensi penghambatan perkembangan sel kanker melalui
aktivitas sitotoksik, apoptosis, dan penghambatan angiogenesis pada sel kanker
paru dan payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak
etanol daun kemangi terhadap aktivitas sitotoksik dan proses pemacuan apoptosis pada sel kanker leher rahim HeLa.
Evaluasi viabilitas sel melalui nilai IC50 ditetapkan dengan MTT assay. Efek
pemacuan apoptosis oleh ekstrak etanol daun kemangi terhadap sel kanker HeLa
diamati dengan metode pengecatan DNA menggunakan etidium bromida-akridin
oranye. Hasil penelitian ini menunjukkan ekstrak etanol daun kemangi memiliki
potensi sebagai agen kemopreventif pada kanker leher rahim HeLa dengan IC50
209µg/mL. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan penghambatan pertumbuhan
sel HeLa oleh ekstrak etanol daun kemangi terjadi dengan menginduksi terjadinya
apoptosis.
Kata kunci: kanker leher
rahim, sel HeLa, daun kemangi,
sitotoksik, apoptosis
Penulis: Nur Ismiyati, Farisya
Nurhaeni
Kode Jurnal: jpfarmasidd160743
