ANALISIS BIAYA TERAPI PASIEN DIABETES MELITUS RAWAT INAP


Abstract: Diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang membutuhkan banyak biaya, maka analisis biaya menjadi hal yang penting untuk dipertimbangkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui komponen biaya, rata-rata biaya keseluruhan, dan mengetahui apakah terdapat korelasi antara faktor pasien dan jenis obat terhadap biaya total, antara jenis pembiayaan dan kelas perawatan terhadap biaya medis langsung pada pasien diabetes melitus rawat inap di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Penelitian menggunakan rancangan deskriptif non eksperimental yang berasal dari pasien kelompok 1 (JAMKESMAS + PKMS + tidak mampu) dan kelompok 2 (ASKES PNS + Umum + Kerjasama), data diambil secara retrospektif dari catatan medik pasien dengan diagnosis utama diabetes melitus dengan penyakit penyerta yang memenuhi kriteria inklusi selama periode Januari sampai dengan Desember 2010, catatan bagian keuangan RSUD Dr. Moewardi Surakarta untuk mengetahui biaya serta rincian penggunaan obat dari bagian instalasi farmasi. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Uji chisquare digunakan untuk mengetahui hubungan antara faktor pasien, jenis obat, jenis pembiayaan, dan kelas perawatan terhadap biaya total. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komponen biaya yang menyusun keseluruhan biaya adalah biaya medis langsung. Rata-rata biaya pengobatan total pada pasien kelompok 1 adalah Rp 4.127.180 dan pada pasien kelompok 2 adalah Rp 3.828.282. Komponen biaya terbesar pada pasien kelompok 1 adalah biaya laborat (27,02%), biaya obat (25,74%), dan biaya tindakan (17,20%), sedangkan pada pasien kelompok 2 komponen biaya terbesar adalah biaya obat (27,54%), biaya laborat (23,02%), dan biaya tindakan (19,00%). Hasil uji chisquare menunjukkan ada hubungan antara lama waktu perawatan (LOS) dengan biaya pengobatan diabetes melitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
Kata kunci: analisis biaya, diabetes mellitus
Penulis: Ria Istamining Dyah
Kode Jurnal: jpfarmasidd140621

Artikel Terkait :