PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI PERKEMBANGAN BALITA USIA 3-5 TAHUN DI POSYANDU SAKURA KELURAHAN GUNUNG MAS TELUK BETUNG SELATAN, LAMPUNG TAHUN 2016
Abstrak: Jumlah balita di
Indonesia sekitar 10% dari jumlah populasi. Maka sebagai calon generasi penerus
bangsa, kualitas tumbuh kembang balita di Indonesia perlu mendapat perhatian
serius. Darihasil pre survei kepada ibu balita di posyandu Sakura kelurahan
Gunung Mas 7 dari 10 orang ibu balita mengatakan tidak mengetahui tentang
stimulasi perkembangan pada anak usia 3-5 tahun. Dan sebagian besar ibu balita mengatakan
tidak mengetahui aspek-aspek perkembangan anak yang perlu di stimulasi. Tujuan
dari penelitian ini adalah diketahui Pengaruh Penyuluhan terhadap pengetahuan
Ibu tentang stimulasi perkembangan pada Anak Usia 3-5 tahun di posyandu
kelurahan Gunung Mas. Jenis penelitian
ini adalah kuantitatif
dengan menggunakan rancangan
quasi eksperimen. seluruh ibu yang memiliki anak usia 3-5 tahun di posyandu
kelurahan Gunung Mas pada bulan 20-30Juli 2016 sebanyak 35 orang. Teknik
pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Sampel dalam
penelitian ini berjumlah 35 orang. Analisa yang digunakan univariat dan
bivariat dengan uji t-test.
Diketahui bahwa hasil belajar sebelum diberi penyuluhan dengan nilai mean
(rata-rata) adalah= 52,91. Diketahui bahwa hasil belajar sebelum diberi
penyuluhan dengan nilai mean
(rata-rata) adalah= 70,86, Ada pengaruh
penyuluhan terhadap pengetahuan ibu
tentang stimulasi perkembangan
anak usia 3-5 tahun di Posyandu Sakura
Kelurahan Gunung Mas
Teluk Betung Selatan
Lampung P-value 0,000. Diharapkan agar orangtua meningkatkan
pengetahuan tentang stimulasi perkembangan anak dengan mengikuti penyuluhan
kesehatan maupun mengakses dari media
cetak maupun media elektronik
Kata Kunci: Pengetahuan dan Penyuluhan Stimulasi Perkembangan
Penulis: Neneng siti lathifah,
Tri andriani
Kode Jurnal: jpkebidanandd180112
