PENGARUH FAKTOR UMUR, RASIO LINGKAR PINGGANG DAN PANGGUL (RLPP) TERHADAP TEKANAN DARAH PADA USIA LANJUT (STUDI DI POSYANDU KENANGA PUSKESMAS CEMPAKA PUTIH)
Abstrak: Transisi gizi
berpengaruh buruk dengan timbulnya berbagai penyakit degeneratif seperti
penyakit kardiovaskuler. Keadaan di Indonesia juga menunjukkan adanya kenaikan
jumlah usia lanjut. Penelitian ini menunjukkan umur, rasio lingkar pinggang
–panggul (RLPP) berperan terhadap tekanan darah usia lanjut di Posyandu Kenaga
Wilayah Kerja Puskesmas Cempaka Putih Kota Banjarmasin. Penelitian dilakukan di
Posyandu Kenanga Wilayah Puskesmas Cempaka Putih Kota Banjarmasin pada bulan
Maret-April 2015. Jenis penelitian observasional analitik desain cross sectional. Populasi semua usia lanjut yang terdaftar di posyandu.
Sampel adalah populasi yang hadir pada saat penelitian dengan kriteria inklusi:
Usia >40 tahun, bersedia ikut dalam peneltian. Kriteria eksklusi: Pasien
mengalami odema karena penyakit ginjal dan jantung. Cara pengambilan sampel
secara incidental, sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi.Jumlah sampel
berjumlah 22 orang. Analisis data dengan korelasi Spearmen.Responden seluruhnya
berjenis kelamin perempuan, berusia 60 tahun ke atas sebanyak 63,6%,
sebanyak 54,5% masuk hipertensi. Hampir
semua responden 90,9% mempunyai RLPP >= 0,85, beresiko terkena penyakit degeneratif. Tidak
ada hubungan yang bermakna antara umur dengan tekanan darah. Tidak ada hubungan
RLPP dengan tekanan darah. Adanya faktor
lain yang lebih dominan terhadap tekanan darah, yaitu pola makan, konsumsi
Natrium dan pola tidur. Bahan informasi kepada masyarakat mengenai nilai RLPP > 1 untuk laki-laki dan >0,8
bagi perempuan sebagai salah satu resiko terkena penyakit pembuluh darah dan
penelitian serupa dapat dilaksanakan dengan menghubungkan pola makan , konsumsi
Natrium dan pola tidur dengan tekanan darah.
Kata-kata kunci: umur, RLPP
dan tekanan darah
Penulis: Rijanti Abdurrachim
Kode Jurnal: jpkesmasdd170382