Hubungan antara Karakteristik Sensorik Makanan dengan Sisa Makanan Biasa pada Pasien Rawat Inap RSUD Dr. Soeratno, Gemolong, Kabupaten Sragen


Abstract: Makanan yang disajikan di rumah sakit berfungsi untuk mempertahankan daya tahan tubuh dan membantu proses penyembuhan sehingga tingginya sisa makanan dapat berpengaruh terhadap kesehatan pasien. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara karakteristik sensorikmakanan dengan sisa makanan biasa pada pasien rawat inap RSUD dr. Soeratno Gemolong. Jenis penelitian ini adalah crossectional. Jumlah responden 40orang, dipilih dengan cara konsekutif sampling. Data yang dikumpulkan meliputi karakteristik sensorik makanan yaitu warna, aroma, rasa dan tekstur makanan yang diperoleh melalui kuesioner makan pagi, siang dan sore serta data sisa makanan pasien yang diperoleh dengan metode penimbangan. Data dianalisis dengan uji korelasi Pearson Product Moment. Secara keseluruhan karakteristik sensorik makanan (warna, aroma, rasa,tekstur) dalam kategori Baik. Karakeristik sensorik pada warna kategori menarik 87,5%, pada aroma kategori sedap 82,5%, pada rasa kategori enak 85,5% dan pada tekstur kategori sesuai 97,5%. Rata-rata sisa makanan responden 26,6%. Secara statistik, ada hubungan antara warna, aroma dan rasa makanan dengan sisamakanan biasa pada pasien rawat inap di RSUD dr. Soeratno Gemolong. Tidak ada hubungan antara tekstur makanan dengan sisa makanan biasa pada pasien rawat inap RSUD dr. Soeratno Gemolong.
Keywords: Karakteristik sensorik makanan; sisa makanan
Penulis: Vivin Ariyanti, Endang Nur Widyaningsih, Rusdin Rauf
Kode Jurnal: jpkesmasdd170410

Artikel Terkait :