FORMULASI KEBIJAKAN KOMUNIKASI UNTUK PELAKSANAAN PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN
Abstract: Komunikasi adalah
faktor penting dalam keberhasilan implementasi kebijakan dan program
pemerintah. Beberapa temuan hasil riset dan pemberitaan di media menunjukkan
bahwa masih terdapat kebijakan danprogram kesehatan yang belum berhasil
mencapai target, yang mungkin disebabkan karena tidak berjalannya fungsi
komunikasi secara optimal. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini untuk
menganalisis proses kebijakan dan menghasilkan formulasi kebijakan komunikasi
publik (berupa rancangan pedoman). Desain penelitian deskriptif menggunakan
metodologi kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam,
focus group discussion dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan fungsi
komunikasi yang dijalankan telah mengalamikemajuan, tetapi masih ada
permasalahan dan tantangan, baik internal maupun eksternal, antara lain belum
memiliki pedoman komunikasi yang dijadikan acuan dalam mengarahkan,
mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dan fungsinya sehari-hari dan
mengatur hal-hal kehumasan yang mendasar dan menyeluruh. Disimpulkan bahwa
fungsi komunikasi yang dijalankan Unit Hubungan Masyarakat Kementerian
Kesehatan belum berjalan secara optimal. Direkomendasikan segera adanya pedoman
yang mengatur fungsi komunikasi secara terintegrasidan komprehensif dalam hal
kelembagaan, kegiatan, tata laksana kerja dan sumber daya. Hasil penelitian ini
diharapkan akan diadopsi menjadi regulasi dalam mendukung pelaksanaan program
pembangunan kesehatan di Indonesia.
Keywords: Formulasi,
kebijakan, komunikasi, hubungan masyarakat
Penulis: Aji Muhawarman,
Dumilah, Misnaniarti
Kode Jurnal: jpkesmasdd170297