FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN KONDOM SECARA KONSISTEN PADA ODHA YANG MENGAKSES TERAPI ANTIRETROVIRAL DI RSUP DR. KARIADI SEMARANG


ABSTRACT: Sebagian ODHA yang melakukan hubungan seksual tanpa kondom dapat menimbulkan risiko IMS, risiko infeksi HIV yang resisten dan risiko HIV pada pasangan. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan kondom pada ODHA yang mengakses ARV di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Responden penelitian sebanyak 90 orang yang ditentukan secara purposive sampling. Inkonsistensi kondom pada ODHA sebesar 32,2% dengan alasan terbanyak tidak tersedia kondom (31%). Faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan kondom secara tidak konsisten adalah laki-laki (p=0,031), lama diagnosis HIV ≥ 36 bulan (p=0,030), efikasi diri rendah terhadap kondom (p=0,004), jumlah pasangan seksual multipel (p=0,008), tidak mendiskusikan tentang kondom (p=0,001) dan sikap permisif pasangan seksual terhadap kondom (p=0,013). Lama terapi ARV ≥ 36 bulan (p=0,013) dan status HIV pasangan seksual positif atau tidak diketahui (p=0,024) berisiko lebih rendah terhadap inkonsistensi kondom. Komunikasi, Informasi dan Edukasi tentang pentingnya penggunaan dan diskusi dengan pasangan tentang penggunaan kondom ditargetkan pada ODHA laki-laki, yang memiliki pasangan seksual multipel, terdiagnosis HIV ≥ 36 bulan dan jumlah CD4 rendah pada saat ODHA mengambil ARV dan atau kegiatan Kelompok Dukungan Sebaya.
Kata Kunci: Kondom, ODHA, HIV/AIDS
Penulis: Tri Subiantoro
Kode Jurnal: jpkesmasdd180006

Artikel Terkait :