FAKTOR - FAKTOR TERJADINYA PERDARAHAN POST PARTUM DI RUANG PONEK RSUD JOMBANG
Abstract: Perdarahan post
partum mengakibatkan kematian maternal terbanyak. Perdarahan post partum
dikarenakan umur yang terlalu muda/terlalu tua, paritas (multipara dan
grandemulti), partus lama, uterus terlalu regang atau besar (pada gemelli, bayi
besar), kelainan uterus dan faktor sosial ekonomi. Penelitian bertujuan untuk
mengetahui faktor terjadinya perdarahan post partum. Metode : Desain penelitian
yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
ibu bersalin yang terjadi perdarahan post partum berjumlah 87 dengan jumlah
sampel 75, sample di ambil dengan cara pemilihan datarekam medik yang sesuai
dengan criteria inklusi. Variabel penelitian adalah ibu bersalin yang mengalami
perdarahan post partum. Pengumpulan data melalui lembar cheklist. Analisa data
dengan menggunakan prosentase. Hasil : Dari hasil penelitian di Ruang Rekam
Medik RSUD Kabupaten Jombang dapat disimpulkan bahwa tanggal 18 juni 2014
menunjukkan bahwa dari 75 data responden hampir sebagian besar didapatkan ibu
bersalin yang mengalami perdarahan disebabkan oleh usia persalinan lama yaitu
sebanyak 8 data responden (9,8 %), kemudian diikuti dengan faktor penyebab lain
seperti umur ibu 20-35 tahun sebanyak 17 orang (8%), ibu dengan primi dan
grande sebanyak 32 responden (9,1%), ibu dengan jumlah bayi yang dilahirkan
ganda sebanyak 8 responden (22,2%), ibu dengan melahirkan bayi berat lahir >
4.000 sebanyak 29 responden (10,1%). Pembahasan : Faktor-faktor terjadinya post
partum pada ibu bersalin dipengaruhi oleh pekerjaan, pendidikan, status umur,
paritas, lama proses persalinan, jumlah bayi yang dilahirkan. Di harapkan
tenaga kesehatan dapat menanggulang perdarahan dari segi pencegahan.
Kata kunci: perdarahan, post
partum
Penulis: Besty Ratna Asih, Hexawan
Tjahja W., Erika Agung M.
Kode Jurnal: jpkebidanandd150386