EFEKTIFITAS PENDAMPINGAN PEER GROUP TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) CUCI TANGAN PADA SISWA KELAS 4 A SD NEGERI 03 PURWOYOSO
Abstract: Sekolah mendukung
pertumbuhan dan perkembangan alamiah seorang anak, sebab di sekolah anak dapat
mempelajari berbagai pengetahuan, termasuk kesehatan. Salah satu dalam
meningkatkan kesehatan di lingkungan sekolah dibuatlah suatu program yang
disebut UKS, dimana yang menjadi salah suatu kegitan UKS itu sendiri yakni PHBS
cuci tangan.Penelitian ini bertujuan untuk masalah identifikasi mengenai
efektifitas pendampingan peer group terhadap perilaku hidup bersih dan sehat
(PHBS) cuci tangan siswa kelas 4 A SD Negeri Purwoyoso Semarang. Penelitian ini
adalah desain pra-eksperimentaldengan desain penelitan one group pretest post
test desain. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 4 A di SD Negeri
Purwoyoso dengan jumlah 30 siswa.Dan sampel yang diambil dengan teknik
Non-Probability Sampling.Sampling jenuh (total sampling). Untuk mengetahui
efektifitas pendampinganpeer group dalam memberikan PHBS cuci tangan pada siswa
kelas 4 A digunakanuji McNemar dengan menggunakan SPSS.Berdasarkan hasil
analisis statistik (uji McNemar) didapatkan hasil p value sebesar 0.0001,
karena nilai p value < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa pendampingan peer
group dalam mengajarkan PHBS cuci tangan memberi dampak yang sangat signifikan
terhadap kemampuan mencuci tangan siswa. Hal ini dikarenakan anak usia sekolah
yang berada pada tahap pertengahan atau usia 9-10 tahun memiliki intensitaf
yang paling tinggi dalam mengembangkan aktivitas sosial bersama kelompok
sebayanya. Sehingga timbul hubungan atau dukungan dari peer group yang dapat
membantu dalam mengatasi masalah kesehatan.
Kata kunci: Peer
group,Kemampuan PHBS cuci tangan, Anak SD
Penulis: Agnes Pujiastuti,
Asti Nuraeni, Mamat Supriyono
Kode Jurnal: jpkebidanandd150537
