HUBUNGAN KEJADIAN INSOMNIA DENGAN KONSENTRASI BELAJAR PADA MAHASISWA SEMESTER V PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Abstrak: Konsentrasi adalah
sumber kekuatan pikiran akan bekerja berdasarkan daya ingat dan lupa. Insomnia
adalah kesukaran dalam memulai dan mempertahankan tidur sehingga tidak dapat
memenuhi kebutuhan tidur yang adekuat, baik kuantitas maupun kualitas. Dampak
akibat insomnia yaitu dapat berupa gangguan memori, gangguan berkonsentrasi,
kehilangan motivasi, depresi dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk menganalisis hubungan kejadian insomnia dengan konsentrasi belajar pada
mahasiswa Program Studi Ilmu Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi.
Desain penelitian yang di gunakan dengan pendekatan Cross sectional. Teknik
sampling dalam penelitian adalah total sampling dengan sampel 66 responden.
Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Hasil berdasarkan uji statistik
Pearson Chi-Square dengan tingkat signifikansi 95% (α ≤ 0,05) disajikan pada
tabel 3x2 yang diperoleh dengan nilai p = 0,04 yang lebih kecil dari α (0,05)
dengan Ha diterima. Hasil penelitian sebagian besar responden mengalami
insomnia jangka pendek dengan konsentrasi belajar baik berjumlah 22 responden
(52,4%). Kesimpulan ada hubungan kejadian insomnia dengan konsentrasi belajar
pada mahasiswa Program Studi Ilmu Fakultas Kedokteran Universitas Sam
Ratulangi.
Kata kunci: Konsentrasi
belajar, Kejadian Insomnia
Penulis: Nindhy Olii, Billy J.
Kepel, Wico Silolonga
Kode Jurnal: jpkeperawatandd180067