PERILAKU IBU DALAM MENGASUH BALITA DENGAN KEJADIAN DIARE
Abstract: Diare adalah
frekuensi dan likuiditas buang air besar (BAB) yang abnormal, ditandai dengan
bertambahnya frekuensi defekasi lebih dari biasanya (>3 kali/hari) disertai
perubahan konsistensi tinja (menjadi cair), dengan/tanpa darah dan/lendir. Di
Indonesia, diare masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat utama,
terutama masih tingginya angka kesakitan dan menimbulkan kematian terutama pada bayi dan balita bila
tidak ditangani dengan segera. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan
antara perilaku ibu dalam mengasuh balita dengan kejadian diare di Puskesmas
Rawat Inap Panjang tahun 2013. Jenis penelitian adalah Analitik dengan
pendekatan cross sectional. Populasi
kunjungan ibu yang membawa Balita berobat ke Puskesmas Rawat Inap
Panjang perbulan 130, dan didapatkan sampel 60 responden. Pengumpulan data
diperoleh dengan mengisi lembar kuesioner dan analisis data dilakukan dengan
uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan
ada hubungan yang signifikan antara perilaku ibu dalam mengasuh balita
dengan kejadian diare, dengan (nilai p = 0.010, α < 0,005). Saran untuk
petugas kesehatan memberikan penyuluhan kesehatan tentang PHBS dan penanganan
Diare pada ibu-ibu yang memiliki Balita dan ibu yang memiliki Balita untuk
lebih aktif ke Posyandu agar anaknya sehat terhindar dari penyakit diare.
Keywords: Perilaku Ibu, Diare
Penulis: Andreas A.N, Titi
Astuti, Siti Fatonah
Kode Jurnal: jpkeperawatandd130548
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGj4FQv1aMKKBVC4_mesGV_ZBAKWTejNaV2HxifdICn1Si6-Cbih_Nn3RHQNCq1oxvhyRv2U9yPX6t4k-PCOSIkqYXB__v7DbFjwnVn73zgsW72l7sqKX5dvQ2XVxnqcLrw2CvPzs63oA/s320/E+JURNAL.gif)