PERBANDINGAN TEKNIK COR DAN GULUNG DALAM PEMBUATAN BITE RIM PADA GIGI TIRUAN PENUH UNTUK MENDAPATKAN EFISIENSI WAKTU DAN BAHAN


Abstract: Kehilangan gigi dapat terjadi sebagian atau seluruhnya dimana keadaan ini dapat diatasi dengan pembuatan gigi tiruan. Pada pasien yang kehilangan gigi sebagian dibuatkan gigi tiruan sebagian sedangkan pada kehilangan gigi seluruhnya dibuatkan gigi tiruan penuh. Dalam pembuatan gigi tiruan penuh banyak tahap-tahap yang harus dikerjakan, salah satunya adalah pembuatan bite rim atau galangan gigit. (Itjingningsih, 1991).Bite rim adalah tanggul gigitan yang terbuat dari lembaran malam yang berfungsi untuk menentukan tinggi gigitan pada pasien yang sudah kehilangan semua gigi agar mendapatkan kontak oklusi. Ada dua metode yang digunakan dalam pembuatan bite rim yaitu teknik cor dan teknik gulung. Hal yang paling penting dari pembuatan bite rim ini adalah menetukan dimensi vertikal, oklusi sentrik, dan menetukan profile pasien.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan teknik cor dan teknik gulung dalam efisiensi waktu dan bahan dalam pembuatan bite rim. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan sepuluh model percobaan dimana setiap model wax untuk bite rim mempunyai ukuran tinggi anterior 12 mm, tinggi posterior 10 mm, lebar anterior 4 mm, dan lebar posterior 6 mm.Analisa yang digunakan pada penelitian ini adalah analisa univariat dengan menampilkan hasil penelitian yang telah dilakukan kemudian diuraikan secara deskriptif.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik cor dari segi waktu rata-rata membutuhkan waktu 50,8 menit sedangkan teknik gulung membutuhkan waktu rata-rata 71,2 menit. Pada teknik cor bahan yang dibutuhkan yaitu spiritus dan wax lebih sedikit sedangkan pada teknik gulung digunakan wax dan spiritus yang lebih banyak. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa dari segi waktu dan bahan dengan teknik cor lebih efisien daripada teknik gulung pada pembuatan bite rim.
Keywords: Bite rim, Teknik cor, Teknik gulung, Efisiensi
Penulis: Anriatika, Bintang H. Simbolon
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160418

Artikel Terkait :