HUBUNGAN CITRA TUBUH DENGAN KEJADIAN DEPRESI PADA REMAJA DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS KLATEN
Abstract: Perubahan fisik
remaja menimbulkan respon tersendiri terhadap penampilan tubuhnya. Berdasarkan
penelitian Sahban di SMK Widyapraja Ungaran mengatakan bahwa citra tubuh remaja
yang obesitas sebagian besar dalam kategori negatif yaitu 58,8%, penelitian Gunarsih di SMA 4 Semarang
mengatakan sebagian besar responden memiliki jerawat tingkat sedang 57,7 % dan
citra diri buruk sebesar 70,4 %, hal ini dapat menyebabkan remaja menarik diri
dan terjadi depresi. Didukung penelitian lain
dari Listianto di MAN 1 Surakarta
mengatakan bahwa siswi yang memiliki indeks massa tubuh overweight dengan
depresi 11,03%. Berdasarkan hasil studi pendahuluan dari 10 Siswa dan Siswi di
SMK Muhammadiyah Cawas Klaten terdapat 6
orang mengatakan tidak percaya diri pada penampilanya dan merasa cemas saat
bergaul dengan orang lain. Mengetahui hubungan citra tubuh dengan kejadian
depresi pada remaja di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten. Jenis penelitian ini
korelasional, desain penelitian ini analitik dengan pendekatan cross sectional.
Variabel citra tubuh diukur dengan kuesioner citra tubuh, sedangkan kejadian
depresi menggunakan kuesioner BDI II. Sampel dalam penelitian ini 116 orang
yang telah sesuai dengan kriteria inklusi. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Data
penelitian dianalisis menggunakan uji Kendall Tau. Hasil penelitian menunjukkan
nilai Zhitung = 6,49, didapatkan sebagian besar citra tubuh positif sebanyak
93,1% sedangkan sebagian besar kejadian depresi dalam kategori normal yaitu
61,2%. Berdasarkan hasil analisis kendall tau didapatkan Zhitung = 6,49 >
Ztabel = 1,96, sehingga terdapat hubungan citra tubuh dengan kejadian depresi
pada remaja di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten.
Kata Kunci: citra tubuh,
kejadian depresi, remaja
Penulis: Retno Yuli Hastuti,
Eva Sri Tira Dewi, Sri Suyani
Kode Jurnal: jpkeperawatandd170111