Efek Life Review Therapy terhadap Depresi pada Lansia
Abstract: Depresi dapat
dialami oleh lanjut usia (lansia) di penghujung kehidupannya. Depresi bukan merupakan
proses penuaan yang normal, melainkan masalah psikososial yang dapat diatasi.
Prevalensi depresi berkisar antara 10–15% pada lansia di komunitas, 11–45% pada
lansia yang membutuhkan rawat inap, dan sampai 50% pada residen panti jompo.
Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian
pre-eksperimen dengan pendekatan one group pre-post test design. Pengambilan
sampel dilakukan secara metode total sampling, sebanyak 28 orang dengan
kriteria inklusi lansia yang mengalami depresi tingkat ringan dan sedang.
Penelitian dilakukan di Panti Sosial Tresna Werdha Palembang. Hasil penelitian
diperoleh rerata skor depresi lansia sebelum life review therapy adalah 11,61
(SD= 2,061), rerata skor depresi sesudah life review therapy 10,07 (SD= 2,035).
Hasil uji statistik menunjukkan ada perbedaan skor depresi sebelum dan sesudah
dilakukan life review therapy (p= 0,02). Life review therapy direkomendasikan
sebagai alternatif tindakan keperawatan jiwa untuk mengatasi depresi pada
lansia.
Keywords: lansia; life review
therapy; depresi
Penulis: Nati Aswanira,
Rumentalia, Vausta
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150675
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGj4FQv1aMKKBVC4_mesGV_ZBAKWTejNaV2HxifdICn1Si6-Cbih_Nn3RHQNCq1oxvhyRv2U9yPX6t4k-PCOSIkqYXB__v7DbFjwnVn73zgsW72l7sqKX5dvQ2XVxnqcLrw2CvPzs63oA/s320/E+JURNAL.gif)