DETERMINAN KEHAMILAN PADA REMAJA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN
Abstract: Kehamilan remaja
adalah kehamilan yang terjadi pada usia yang relatif muda yaitu usia kurang
dari 20 tahun. Berbagai faktor penyebab terjadinya kehamilan pada remaja
diantaranya yaitu kurangnya pengetahuan, sikap, kurangnya peran orang tua,
pendidikan, sosial budaya, teman sebaya dan sumber informasi. Dari puskesmas
Natar diperoleh data bahwa pada tahun 2012 terdapat 21 kasus (0,73%) kehamilan
pada remaja dan pada tahun 2013 terdapat 31 kasus (1,08%) kehamilan pada
remaja. Berdasarkan data tersebut di atas bahwa kehamilan pada remaja dari
tahun ke tahun terjadi peningkatan. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan
pendekatan fenomenologis. Subyek penelitian adalah remaja hamil, keluarga
remaja hamil, tokoh masyarakat, tokoh agama, petugas puskesmas, pendidik
tingkat SMA. Penelitian ini menggunakan
analisis isi (content analysis). Seluruh informan remaja mengalami kehamilan usia kurang 20 tahun,
seluruh informan remaja belum mengetahui
kehamilan remaja dan proses kehamilan yang dialami, umumnya remaja yang mengalami kehamilan tidak menganggap kehamilan di luar nikah
dianggap hal yang sah saja, seluruh
remaja mengatakan orangtua mereka kurang
berperan dalam memberikan pengetahuan tentang kespro remaja, namun orangtua
mengingatkan etika pergaulan, umumnya remaja mendapatkan pendidikan kespro
remaja sangat bervariasi, umumnya remaja terpengaruh oleh IPTEK, seluruh
informan remaja mengatakan dalam kehidupan sehari-hari tidak sempurna
menerapkan ajaran agama, pada umumnya informan remaja menjunjung nilai-nilai
moral, budaya yang ada, seluruh informan remaja mengatakan teman sebaya sangat
mempengaruhi pergaulan sehari-hari,
umumnya informan remaja menyukai lawan jenis dengan usia yang
bervariasi. Diharapkan bekerjasama dengan lintas sektor (pendidikan, agama,
kecamatan beserta jajarannya) agar melakukan penyuluhan tentang kespro remaja dengan menggunakan media audio visual,
pembuatan leaflet. Membuat peer group remaja untuk konseling. Meningkatkan
kegiatan ekstra kurikuler di sekolah (keagamaan, Pramuka, Palang Merah Remaja).
Agar melakukan penelitian di tempat lain
dan melakukan penelitian mix metode (penggabungan penelitian kuantitatif dan
kualitatif).
Keywords: Determinan,
Kehamilan, Remaja
Penulis: Nyimas Aziza, Yuliati
Amperaningsih
Kode Jurnal: jpkeperawatandd140618
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGj4FQv1aMKKBVC4_mesGV_ZBAKWTejNaV2HxifdICn1Si6-Cbih_Nn3RHQNCq1oxvhyRv2U9yPX6t4k-PCOSIkqYXB__v7DbFjwnVn73zgsW72l7sqKX5dvQ2XVxnqcLrw2CvPzs63oA/s320/E+JURNAL.gif)