Aktivitas Fisik Memengaruhi Fungsi Kognitif Lansia
Abstract: Penurunan fungsi
kognitif merupakan keadaan normal yang dialami oleh lansia. Keadaan ini dapat
dikurangi atau dihambat dengan cara meningkatkan aktivitas fisik. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat aktivitas fisik
dengan fungsi kognitif lansia. Desain penelitian ini adalah cross sectional
dengan metode cluster sampling dengan jumlah sampel sebanyak 104 responden
lansia. Sampel penelitian ini rata-rata didominasi lansia perempuan yang
berusia 60-74 tahun, tidak lulus SD/tidak sekolah, masih berstatus menikah, dan
memiliki penyakit kronis. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara
tingkat aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lansia (p=0,000; ɑ=0,05).
Perawat diharapkan dapat mencegah penurunan fungsi kognitif dengan cara
meningkatkan aktivitas fisik lansia berupa latihan fisik. Selain itu,
penelitian selanjutnya diharapkan dapat melakukan studi mengenai intensitas,
durasi, frekuensi, dan jenis latihan fisik yang paling baik untuk meningkatkan
fungsi kognitif pada lansia.
Keywords: aktivitas fisik;
fungsi kognitif; lansia
Penulis: Mersiliya Sauliyusta,
Etty Rekawati
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160384