Perbedaan Hasil Pemeriksaan Sputum Basil Tahan Asam Antara PasienTuberkulosis Yang Perokok Dan Bukan Perokok Di Balai Pengobatan Penyakit Paru Lubuk Alung
Abstrak: Merokok dan
Tuberkulosis (TB) merupakan dua masalah kesehatan di dunia walaupun TB lebih
banyak ditemukan di negara berkembang. Kebiasaan merokok dan tuberkulosis
memiliki hubungan yang erat. Tujuan penelitian ini adalah mmenentukan perbedaan
hasil pemeriksaan sputum basil tahan asam antara pasien yang perokok dan bukan
perokok di Balai Pengobatan Penyakit Paru (BP4)
Lubuk Alung. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional
komparatif terhadap 44 penderita TB perokok dan 44 penderita TB non perokok
yang dipilih secara consecutive sampling. Data dikumpulkan dari hasil
pemeriksaan di Laboratorium dan wawancara. Hasilnya dianalisis dengan uji
chi-square. Berdasarkan uji statistik didapatkan perbedaan yang bermakna antara
penderita TB paru perokok dan non perokok berdasarkan hasil pemeriksaan BTA (p
= 0,023). Kesimpulan studu ini ialah
pasien TB banyak ditemukan pada usia produktif dan pada jenis kelamin
laki-laki. Pada perokok lebih banyak ditemukan BTA positif daripada bukan
perokok.
Kata kunci: tuberkulosis paru,
BTA, perokok
Penulis: Nurul Ziqra,
Elizabeth Bahar, Edison
Kode Jurnal: jpkedokterandd160262