Pengaruh Penggunaan Campuran Tepung Kunyit dan Jahe Sebagai Feed Aditif Terhadap Munculnya Gejala Penyakit Chronic Respiratory Disearce(CRD) dan Snot pada Ayam Pedaging

Abstrak: Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 20 Mei sampai 24 Juni 2016 di peternakan mandiri Dusun Belud, Desa Mojosari, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan campuran tepung kunyit dan jahe sebagai feed aditif terhadap penyakit Chronic Respiratory Disease (CRD) dan Snot pada ayam pedaging. Materi yang digunakan di penelitian ini menggunakan 60 ekor ayam pedaging dari strain loghman, campuran kunyit dan jahe dalam bentuk tepung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), pola tersarang. Dimana penambahan campuran tepung kunyit dan jahe 1%, 2%, 3%. Setiap perlakuan diulang 3 kali dan setiap ulangan berisi 5 ekor. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah Kejadian gejala penyakit CRD dan Snot pada ayam pedaging. Data hasil penelitian dianalisis dengan analisis statistik RAL. Hasil penelitian yang diteliti, dapat disimpulkan bahwasannya pengaruh pemberian campuran tepung kunyit dan jahe tidak berpengaruh terhadap terjadinya penyakit CRD dan Snot pada ayam broiler . Akan tetapi angka kejadian CRD dan Snot pada ayam broiler yang mengkonsumsi kunyit dan jahe lebih bagus dari pada kontrol. Hal ini disebabkan kunyit banyak mengandung minyak atsiri dan kurkumin, dan pada jahe terdapat kandungan zingiberol dan zingiberen juga terdapat minyak atsiri dan kandungan senyawa aktif lainnya yang ada dalamnya.
Keywords: Kunyit, Jahe, Feed Aditif, CRD, Snot
Penulis: Amiril Huda
Kode Jurnal: jppeternakandd160376

Artikel Terkait :