PENATALAKSANAAN SKIZOAFEKTIF TIPE DEPRESIF DENGAN SINDROM EKSTRAPIRAMIDAL

ABSTRACT: Gangguan skizoafektif adalah penyakit dengan gejala psikotik yang persisten, seperti halusinasi atau delusi, terjadi bersamasama dengan masalah suasana (mood disorder) seperti depresi, manik, atau episode campuran. Gangguan skizoafektif diperkirakan terjadi lebih sering daripada gangguan bipolar. Suatu gangguan psikotik dengan gejala- gejala skizofrenia dan manik sama-sama menonjol dalam satu episode penyakit yang sama. Pada laporan ini menguraikan tentang kasus “Penetalaksanaan Skizoafektif Tipe Depresif dengan Ekstrapiramidal Sindrom” pada laki-laki berusia 34 tahun. Pasien ini mendapatkan terapi yaitu farmakoterapi berupa Risperidon 2x2 mg per oral dan Fluoxetin 1x10 mg per oral, serta trihesifenedil 2x2 mg. Pasien juga mendapat psikoterapi untuk mendapatkan faktor pencetus atau stressor. Terapi yang diberikan sesuai dengan literatur karena efek terapi yang sesuai dan efek samping yang minimal pada pasien. Terapi perlu dilakukan secara menyeluruh, komprehensif, terpadu dan berkesinambungan.
Kata kunci: depresif, mood, skizoafektif
Penulis: Feri Eka Supratanda
Kode Jurnal: jpkedokterandd160548

Artikel Terkait :