HUBUNGAN DIAMETER BATANG DAN TINGGI TANAMAN TELAH TERPOTONG TERHADAP PRODUKSI KEMBALI GAMAL “PROVENANCE” RETALHULEU DILAHAN KERING BUKIT PECATU
Abstrak: Penelitian ini
dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan diameter batang dan tinggi
tanaman telah terpotong terhadap produksi kembali hijauan gamal “provenance”
Retalhuleu dalam bentuk alley cropping yang ditanam di lahan kering. Penelitian
ini dilaksanakan di Dusun Belawah Sari, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan,
Kabupaten Badung, selama 6 bulan. Metode penelitian menggunakan metode survey
simpel purposive random sampling. Variabel yang diamati adalah tinggi tanaman,
diameter batang, berat segar cabang, berat segar daun, berat kering cabang dan
berat kering daun. Data yang diperoleh dianalisis secara deskripsi dan korelasi
dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
hubungan linier berganda yang nyata antara produksi gamal (y) dengan diameter
batang (x1) dan tinggi tanaman terpotong (x2). Produksi hijauan gamal
“provenance” Retalhuleu berkorelasi positif dan nilai koefisien determinasi
(R2) rendah terhadap produksi hijauan. Berdasarkan hasil penelitian dapat
disimpulkan terdapat hubungan yang positif dan nyata antara diameter batang dan
tinggi tanaman terhadap produksi hijauan gamal tetapi kontribusi diameter
batang dan tinggi tanaman terpotong terhadap produksi hijauan gamal adalah
rendah.
Kata kunci: diameter batang,
gamal, tinggi pemotongan
Penulis: Dean Billawa
Kode Jurnal: jppeternakandd170032