Faktor Prediktor Kualitas Hidup Pasien Psoriasis : Studi Cross Sectional
Abstract: Psoriasis adalah
jenis penyakit inflamasi kulit yang bersifat kronis residif. Psoriasis dapat
dialami oleh berbagai usia. Psoriasis meningkatkan risiko depresi, kecemasan
pada penderitanya sehingga dapat mempengaruhi kualitas hidup.
Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien
psoriasis.
Metode:Penelitian menggunakan observasional analitik dengan pendekatan
crosssectional. Sampel diambil dari penderita psoriasis di RSUD Semarang. Data
terdiri atas data sekunder yang berupa rekam medis pasien psoriasis di RSUD
Kota Semarang dan data primer dengan kuesioner PDI (Psoriasis Disability
Index). Kriteria inklusi penderita psoriasis usia >12 tahun. Kriteria
eksklusinya pasien dengan komplikasi penyakit lain. Analisis penelitian
menggunakan uji chi square.
Hasil: sampel penelitian adalah sebesar 40 sampel. Hasil analisis
bivariat didapatkan variabel bentuk klinis memiliki hubungan yang signifikan
dengan kualitas hidup dengan nilai p = 0,049 (<0,05), sedangkan pada
variabel usia, IMT, pendidikan dan pekerjaan tidak ada hubungannya dengan
kualitas hidup pasien psoriasis.
Kesimpulan: bentuk klinis merupakan faktor prediktor kualitas hidup
pasien psoriasis. Bentuk klinis yang membuat kualitas hidup pasien menurun
adalah berupa plak eritema disertai skuama.
Kata kunci: psoriasis,
kualitas hidup
Penulis: Eko Krisnarto, Andra
Novitasari, Deviana Mutiara Aulirahma
Kode Jurnal: jpkedokterandd160577
