EVALUASI PROGRAM TERPADU PENGENDALIAN MALARIA, PELAYANAN IBU HAMIL DAN IMUNISASI DI KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN DAN KOTA BANJARBARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

ABSTRAK: Dalam upaya menurunkan angka kematian ibu dan anak serta angka kesakitan dan kematian akibat malaria,telah dilaksanakan program terpadu pengendalian malaria, pelayanan ibu hamil dan imunisasi melalui skrining malaria dan pemberian kelambu berinsektisida pada ibu hamil serta pemberian kelambu pada balita yang mendapat imunisasilengkap.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi program terpadu di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan dengan mengeksplorasi input,proses dan output program.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi formatif, dengan metode kualitatif dan desain penelitian kualitatifeksploratif. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam,diskusi kelompok terarah serta observasi dan checklist dokumentasi.
Hasil: Tantangan yang paling besar dan dominan pada input adalah komoditi, dana, serta organisasi program terpadu. Belumoptimalnya pelaksanaan proses program terpadu berupa kebijakan, capacity building, QA , supervisi, serta pencatatan dan pelaporan. Tidak tercapainya output program terpadu yaitucakupan kelambu pada balita dan cakupan kunjungan ANC ibuhamil (K1 atau K4).
Kesimpulan: Program terpadu pengendalian malaria, pelayanan kesehatan ibu hamil dan imunisasi belum optimal
pada komponen input, proses dan output. Adekuatnya input dan proses dapat memperkuat pelaksanaan program terpadu,sehingga dapat menjadi salah satu exit strategi pengendalian malaria pada ibu hamil dan balita.
Kata Kunci: program terpadu, pengendalian malaria, kesehatan ibu dan imunisasi
Penulis: Hanifah Rogayah, Yodi Mahendradhata, Retna Siwi Padmawati
Kode Jurnal: jpkedokterandd150547

Artikel Terkait :