STRUKTUR DAN VARIABILITAS ARLINDO DI LAUT SULAWESI

ABSTRACT: Laut Sulawesi (SUL) merupakan gerbang utama masuknya Arus Lintas Indonesia (Arlindo), yang membawa sekitar 15 Sv massa air hangat dan asin dari Samudera Pasifik menuju Samudera Hindia. Sirkulasi dan variabilitas arus di basin SUL masih belum dipahami dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pola sirkulasi, struktur vertikal arus, dan variabilitas Arlindo SUL pada  tiga level kedalaman berbeda (15 m, 130 m, dan 318 m) yang mewakili lapisan tercampur, termoklin dan bawah-termoklin. Keluaran model (2007-2012) dari model sirkulasi laut umum dengan konfigurasi INDESO digunakan untuk analisis data deret-waktu dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola sirkulasi di SUL dicirikan dengan tiga wilayah arus yang unik: (a) poros utama aliran Arlindo dengan vektor arus yang kuat di sepanjang lintasannya, (b) sirkulasi siklonik di bagian selatan basin SUL, dan (c) sirkulasi antisiklonik di bagian utara basin. Struktur vertikal arus terungkap bahwa aliran Arlindo mengalami intensifikasi di kedalaman antara 150 m dan 250 m dengan kecepatan maksimum sekitar 60 cm/. Analisis power spectra density menunjukkan bahwa variabilitas arus di SUL didominasi oleh periodisitas skala intra-musiman dengan puncak spektral energi pada periodisitas antara 21 dan 59 hari. Variabilitas skala-waktu ini diduga kuat terkait dengan signal kedatangan gelombang Rossby dari sistem arus tepi batas barat ekuator Pasifik. Koherensi yang signifikan antara fluktuasi arus di lokasi inflow dan outflow, serta di basin SUL, terjadi di sepanjang sumbu utama Arlindo dengan beda fase antara 15 dan 31 hari.
KEYWORDS: Laut Sulawesi, Arus Lintas Indonesia (Arlindo), INDESO, struktur vertikal arus, analisis power spectra density, variabilitas arus skala intra-musiman
Penulis: Agus S. Atmadipoera, Galang L. Mubaraq
Kode Jurnal: jpperikanandd160570

Artikel Terkait :