STRATEGI PENGEMBANGAN TECHNO PARK PERIKANAN BUDIDAYA
Abstract: Dewasa ini Indonesia
termasuk dalam kategori negara yang berada pada tahap efficiency driven, yakni
suatu kondisi perekonomian yang berbasis pada proses produksi yang efisien.
Permasalahan yang dihadapi Indonesia dewasa ini adalah rendahnya hasil riset
dan teknologi dalam negeri yang diadopsi oleh industri atau pengguna teknologi
lainnya. Kesenjangan komunikasi ini perlu dijembatani, agar adopsi teknologi
dari pihak pengguna dapat berlangsung secara optimal. Salah satu alternatif
adalah mengembangkan techno park yang merupakan strategi pengembangan sumber
daya manusia, ilmu pengetahuan dan teknologi. Techno park merupakan sarana
untuk menginisiasi dan mengalirkan pengetahuan dan teknologi diantara
universitas, institusi penelitian dan pengembangan (Litbang), industri dan
pasar. Analisis strategi pengembangan techno park perikanan budidaya
dilaksanakan dengan pendekatan Strength,Weaknesses, Opportunities, Threaths
(SWOT). Hasil analisis SWOT menunjukkan bahwa strategi yang perlu dilakukan
oleh lembaga Litbang adalah : 1) Membangun techno park berbasis perikanan budi
daya di wilayah yang mengembangkan komoditas perikanan sebagai program utama
Pemerintah Daerah, dan merintis pembentukan sistem inovasi daerah 2). Membangun
kerja sama dengan Pemerintah Daerah dan Pusat, 3). Memanfaatkankan unit pelaksana
teknis yang telah eksis lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan, Direktorat
Jenderal Perikanan Budidaya, Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia dan unit
pelaksana teknis Daerah sebagai mitra kerja dalam adaptasi teknologi perikanan,
dan 4). Mengembangkan techno park dengan pendekatan knowledge based community
untuk mendukung keberlanjutan techno park. Strategi ini akan berdampak terhadap
peningkatan produktivitas perikanan secara signifikan.
Keywords: Techno park;
perikanan budidaya; strategi pengembangan; Techno park; aquaculture;
development strategies
Penulis: Lies Emmawati Hadie,
Yayan Hikmayani, Wartono Hadie
Kode Jurnal: jpperikanandd160355