Pertumbuhan dan Sintasan Larva Ikan Gabus (Channa striata) yang diberi Pakan Alami Berbeda
ABSTRAK: Ikan gabus (Channa
striata) adalah jenis ikan air tawar yang ditangkap dari perairan air tawar dan
belum banyak dibudidayakan, sehingga produksinya masih belum bisadiandalkan.
Oleh karena itu diperlukan usaha budidaya untuk mengembangkannya. Fasekritis
perkembangan ikan gabus yaitu pada pemberian pakan yang sesuai pada fase larva.Berdasarkan
informasi tersebut, pakan awal yang sesuai bagi larva adalah sangat pentinguntuk
diperhaatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dankelangsungan
hidup larva ikan gabus pada jenis pakan alami yang berbeda. Penelitiandilakukan
di Balai Riset dan Pengembangan Budidaya Air Tawar Bogor. Larva dipelihara selama
21 hari. Larva degan berat 0.4±0.07 mg dan panjang 4.56±0.53 mm digunakansebagai
hewan uji, diberi perlakuan pakan 4 perlakuan tiga ulangan masing masing : A (kuning
telur ayam), B (Moina sp,), C (Artemia sp.) and D (Cacing sutera). Larva diberipakan
tiga kali sehari dengan sekenyangnya (at satiation). Parameter yang diukur
ialahlaju pertumbuhan panjang dan laju pertumbuhan berat mutlak, laju
pertumbuhan spesifik, kelangsungan hidup, dan efisiensi pakan. Parameter
kualitas air meliputi suhu, pH, DOdan konduktivitas. Hasilnya menunjukkan bahwa
penggunaan cacing sutra sebagai pakan awal larva menunjukkan performa terbaik.
Pertumbuhan panjang mutlak 13.34±1.30mm, berat mutlak 54.52±2.93mg, laju
pertumbuhan spesifik 23.85±0.21%, tingkatkelangsungan hidup 97.67±2.36% dan
efisiensi pakan 82.69±7.79%.
Kata kunci: cacing sutera,
ikan gabus, larva, pakan, pertumbuhan, sintasan
Penulis: Siti Mahardika
Kode Jurnal: jpperikanandd170073
