PERANAN PUSTAKAWAN DALAM MENDUKUNG KNOWLEDGE MANAJEMEN REPOSITORY KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

ABSTRAK: Knowledge repository Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) bertujuan untuk menjaring informasi yang telah dihasilkan oleh KKP sebagai local content yang akan  dijadikan  sumber rujukan utama informasi Kelautan dan Perikanan di Indonesia. Dalam membangun Knowledge repository maka peran pustakawan sangat besar dalam menjaring informasi local content dan mengolahnya secara digital. Peran pustakawan sangat dipengaruhi oleh kompetensi yang dimiliki oleh pustakawan dan juga kondisi perpustakaan sebagai tempat pustakawan bekerja. Perpustakaan sebagai institusi pengolah informasi sangat besar  pengaruhnya terhadap kinerja pustakawan dalam meningkatkan peran perpustakaan sebagai knowledge repository. Kondisi  perpustakaan di lingkup KKP pada saat ini secara struktural kedudukannya masih rendah dan juga belum memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) tentang penyelenggaraan perpustakaan di lingkup Instansi Pemerintah. SNI tentang perpustakaan ini telah diadopsi oleh KKP dalam bentuk Permen KP No.8 2014 tentang penyelenggaraan perpustakaan di lingkup KKP namun belum diimplentasikan secara optimal. Agar Pustakawan lebih berperan dalam mendukung Knowledge Repository KKP, maka perlu dilakukan optimalisasi pelaksanaan Permen KP No.8 Tahun 2014, dan meningkatkan kedudukan perpustakaan secara struktural di seluruh unit kerja/satker di lingkup KKP.
Kata Kunci: Pengetahuan Repository; Peranan Pustakawan; Perpustakaan KKP; Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 8 Tahun 2014
Penulis: Nur Rahayu
Kode Jurnal: jpperikanandd160471

Artikel Terkait :