KAJIAN KELIMPAHAN, INDEKS BIOLOGI, DAN PRODUKTIVITAS PRIMER PLANKTON DI PERAIRAN MUARA SUNGAI TAKKALASI KABUPATEN BARRU
Abstract: Plankton merupakan
jasad renik akuatik sebagai sumber pakan alami untuk ikan dan udang, juga dapat
dijadikan sebagai indikator kestabilan dan kesuburan perairan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kelimpahan, indeks biologi dan produktivitas primer plankton
di perairan muara Sungai Takkalasi Kecamatan Balusu Kabupaten Barru dalam
rangka mendukung kegiatan budidaya tambak di lokasi tersebut. Penelitian
dilaksanakan pada bulan Maret 2015. Pengambilan sampel dilakukan pada enam
stasiun pengamatan. Posisi Stasiun 1, Stasiun 2 dan Stasiun 3 berada pada
Sungai Takkalasi, Stasiun 4 pada muara sungai, Stasiun 5 dan Stasiun 6
posisinya pada pantai Takkalasi. Hasil identifikasi plankton ditemukan sebanyak
18 genera, yang terdiri dari fitoplankton sebanyak 12 genera yaitu sembilan
genera dari kelas Bacillariophyceae, satu genera dari kelas Dinophyceae, satu
genera dari kelas Cyanophyceae dan satu genera dari kelas Choromonodonta.
Zooplankton yang ditemukan sebanyak enam genera yang terdiri empat genera dari
kelas Crustacea, satu genera dari kelas Rotatoria dan satu genera dari kelas
Ciliata. Kelimpahan plankton berkisar 30-753 ind./L dengan genera fitoplankton
yang terbanyak ditemukan adalah dari kelas Bacillariophyceae. Berdasarkan nilai
Indeks keragaman (H’) yang nilainya lebih besar dari 1 hanya ditemukan pada
Stasiun 6 (1,373) sehingga secara umum kondisi komunitas plankton di perairan
muara Sungai Takkalasi tergolong dalam keadaan tidak stabil. Indeks keseragaman
(E) pada semua stasiun nilainya E<1 yang menunjukkan bahwa penyebaran biota
antar genus rendah atau keragaman individu yang dimiliki masingmasing spesies
jauh berbeda (struktur keseragaman antar spesies rendah), terdapat tiga stasiun
yang nilai indeks dominansinya (D) mendekati angka 0 yang berarti tidak
terdapat spesies yang secara ekstrim mendominasi spesies lainnya dan terdapat
tiga stasiun yang nilai indeks dominansinya mendekati angka 1 yang berarti di
dalam struktur komunitas biota yang diamati terdapat genus yang secara ekstrim
mendominasi genus lainnya. Untuk produktivitas primer fitoplankton, masih
dikategorikan normal (bagus) dengan kisaran kadar klorofil-a 1,29-3,71 mg/m3.
Keywords: kelimpahan; indeks
biologi; produktivitas primer; plankton; Sungai Takkalasi
Penulis: Erfan Andi Hendrajat,
Brata Pantjara
Kode Jurnal: jpperikanandd160271