INDUSTRIALISASI PERIKANAN MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN DI PEDESAAN PERAIRAN UMUM DARATAN
ABSTRACT: Potensi perikanan di
wilayah perairan umum daratan di Indonesia yang mencapai 13,85 juta ha yang
terdiri atas sungai dan rawa banjiran, danau alami, dan waduk. Saat ini
perikanan tangkap perairan umum daratan (PUD) berfungsi sebagai sumber mata
pencaharian bagi sebagian besar masyarakatdi pedesaan, terutama nelayan,
pembudidaya ikan di perairan umum, pengolah hasil perikanan danpedagang ikan.
Industrialisasi perikanan merupakan program pembangunan sektor perikanan pada
saat ini merupakan lanjutan pelaksanaan program minapolitan. Penelitian
bertujuan mengkaji penerapan industrialisasi perikanan dan dukungannya terhadap
program ketahanan pangan di wilayah PUD telah dilakukan pada ekosistem sungai
dan rawa, danau, dan waduk. Kajian dilakukan secara kualitatifdengan
menganalisis lebih mendalam terhadap beberapa hasil penelitian yang terkait
dengan programindustrialisasi perikanan pada kawasan minapolitan perairan umum
daratan. Hasil kajian menujukkanbahwa industrialisasi perikanan PUD apabila
dijalankan dengan memperhatikan konsep pengelolaan PUD secara berkelanjutan
melalui pendekatan pengembangan perikanan tangkap berbasis budidaya(CBF) dan
pengendalian kegiatan budidaya, maka akan mendukung program ketahanan pangan nasional.
Unsur keberlanjutan pada pelaksanaan program menjadi penting, karena jika
sumber daya perikanan PUD dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan, maka
masyarakat tidak akan kesulitan dalammemenuhi kebutuhan pangan, dilihat dari
aspek ketersediaan, akses, dan stabilitas ketersediaannya serta peningkatan
daya belinya. Implikasi kebijakan yang diperlukan apabila industrialisasi perikananPUD
dilaksanakan dengan memperhatikan keberlangsungan sumber daya perikanan PUD,
maka Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten/Kota kiranya perlu ditingkatkan
kapasitasnya dalam kaitannya dengan sistem dan kelembagaan pengelolaan
sumberdaya perikanan PUD secara berkelanjutan.
KEYWORDS: industrialisasi;
perikanan; ketahanan pangan; perairan umum daratan
Penulis: Zahri Nasution, Bayu
Vita Indah Yanti
Kode Jurnal: jpperikanandd140411