PROBIOTIK Bacillus firmus UNTUK PENGENDALIAN PENYAKIT Aeromonas hydrophila PADA BUDIDAYA IKAN LELE DUMBO, Clarias gariepinus

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian bakteri probiotik Bacillus firmus terhadap ketahanan benih ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) yang diinfeksi Aeromonas hydrophila. Probiotik diberikan melalui media budidaya dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan lima perlakuan dan tiga ulangan yang diaplikasikan untuk pengendalian penyakit motile aromonas septicemia (MAS). Perlakuan tersebut adalah A (tanpa penambahan bakteri probiotik B. firmus (sebagai control), B (penambahan bakteri probiotik B. firmus 105 cfu/mL), C (penambahan bakteri probiotik B. firmus 107 cfu/mL), D (penambahan bakteri probiotik B. firmus 109 cfu/mL), dan E (penambahan bakteri probiotik B. firmus 1011 cfu/mL). Pengamatan meliputi tingkat sintasan ikan uji setelah diuji tantang dengan A. hydrophila, indeks fagositik, diferensial leukosit dan kualitas air. Analisis data tingkat sintasan dilakukan dengan menggunakan uji F dengan taraf signifikansi 5%. Indeks fagositik, differensial leukosit dan kualitas air dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sintasan tertinggi setelah diinfeksi A. hydrophila terdapat pada perlakuan D (109 cfu/mL) yaitu 53,33% dan adanya peningkatan kadar limfosit sebesar 81% serta aktivitas fagosit sebesar 60% setelah penambahan bakteri probiotik B. firmus. Sementara hasil terendah terdapat pada perlakuan A (kontrol) (tanpa penambahan bakteri probiotik) sebesar 8,33%, aktivitas fagosit sebesar 60% setelah pemeliharaan ikan uji selama 14 hari.
Keywords: Bacillus firmus; Aeromonas hydrophila; lele dumbo
Penulis: Angela Mariana Lusiastuti, Tuti Sumiati, Wartono Hadie
Kode Jurnal: jpperikanandd130337

Artikel Terkait :