PENGARUH PERBAIKAN KONDISI TANAH TERHADAP PERTUMBUHAN KALIANDRA (Calliandra calothyrsus) DAN BUNI (Antidesma bunius) DI KAWASAN KONSERVASI GUNUNG BATUR, BALI

Abstrak: Kawasan konservasi Gunung Batur yang termasuk dalam kelompok hutan Gunung Batur - Bukit Payang (RTK 7) memiliki nilai penting dalam menyangga kelestarian Danau Batur dan kehidupan masyarakat sekitarnya. Kawasan hutan seluas 2.528 ha ini didominasi lahan dengan kriteria sangat kritis akibat tutupan lahan yang didominasi pasir dan bekuan lava. Berbagai upaya rehabilitasi telah dilakukan namun keberhasilannya terbatas hanya pada jenis tanaman tertentu terutama pada lahan dengan solum yang cukup dalam. Penelitian ini berupaya melakukan perbaikan kondisi tanah melalui peningkatan bahan organik dan melihat pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman jenis kaliandra (Calliandra calothyrsus Meisn.) dan buni (Antidesma bunius  (L.) Spreng). Ujicoba dilakukan dengan rancangan acak lengkap berblok, perlakuan yang diberikan adalah penambahan pupuk kandang dari kotoran ayam dan top soil pada lubang tanam.  Pengamatan yang dilakukan pada tahun ketiga menunjukkan adanya respon nyata dari penambahan pupuk kandang terhadap perbaikan kondisi tanah dan pertumbuhan tanaman. Perlakuan pemberian pupuk kandang mampu meningkatkan kandungan N dan P tanah masing-masing sebanyak 46 dan 10 kali lipat dibandingkan kontrol dan berkorelasi kuat dengan pertumbuhan tanaman.
Kata Kunci: Kondisi tanah; pupuk kandang; top soil; kawasan konservasi
Penulis: Budi Hadi Narendra
Kode Jurnal: jpkehutanandd120114

Artikel Terkait :