PENGARUH PADAT PENEBARAN YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN SINTASAN BENIH TIRAM MUTIARA (Pinctada maxima)

ABSTRAK: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan sintasan benih tiram mutiara (P. máxima) pada padat penebaran yang berbeda. Penelitian dilakukan di Keramba Jaring Apung (KJA) perairan Teluk Pegametan, Kabupaten Buleleng, Bali pada bulan Maret – April 2009. Digunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang dicobakan yaitu: 2, 4, 6, dan 8 lembar kolektor per keranjang pemeliharaan. Kepadatan rata-rata 15 ekor benih/kolektor. Ukuran awal panjang cangkang 11,68±1,66 mm dan lebar cangkang 10,12±1,6 mm. Keranjang pemeliharaan berupa frame kubus dengan ukuran 30 cm x 60 cm, dibungkus dengan waring sebagai pelindung dari predator. Selanjutnya digantungkan dengan kedalaman 5 m pada keramba jaring apung. Data yang dikumpulkan meliputi pertumbuhan (panjang dan lebar cangkang), sintasan, dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan 4 lembar kolektor per keranjang menghasilkan pertumbuhan yang terbaik dengan panjang cangkang akhir mencapai 36,2 mm. Sintasan terbaik diperoleh pada perlakuan 4 lembar kolektor per keranjang yaitu mencapai 77,77%.
KATA KUNCI: Pinctada maxima, padat penebaran, pertumbuhan, sintasan
Penulis: Sudewi
Kode Jurnal: jpperikanandd090181

Artikel Terkait :